WINS siapkan US$ 100 juta untuk beli kapal



JAKARTA. Potensi eksplorasi minyak dan gas lepas pantai Indonesia yang besar mendorong perusahaan kapal untuk meningkatkan kapasitas. PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS), misalnya, akan menambah kapal jenis multi role construction support vessel lagi. Nilai kapal ini mencapai US$ 14 juta.

Pek Swan Layanto, Investor Relation WINS mengatakan, kepastian pembelian kapal bernama Neptune Trident ini didapat setelah WINS melalui anak usahanya, PT Wintermar meneken perjanjian pembelian dengan Neptune Marine Pacific Ltd, anak usaha Neptune Marine Services.

Pek Swan optimistis, kapal ini akan mendukung kinerja WINS terutama aktivitas penambangan lepas pantai dan mendorong pendapatan perusahaan.


WINS bakal agresif membeli kapal tahun ini. Sugiman Layanto, Presiden Direktur WINS berencana meningkatkan pendapatan 30%-40%.

Sugiman bilang, perusahaan akan menambah sebelas kapal baru sampai akhir tahun nanti. "Hingga April, termasuk Neptune Trident, kami sudah merealisasikan lima buah kapal," kata dia. Kalau tidak ada aral melintang, rencana pembelian Neptune Trident rampung Mei nanti.

Untuk membeli empat kapal sebelumnya, WINS harus menyiapkan dana US$ 16 juta. Sedangkan untuk memenuhi target sebelas kapal tahun ini, jumlah dana yang harus disiapkan WINS sekitar US$ 100 juta atau setara dengan Rp 890 miliar (jika menggunakan kurs USD1=Rp 8.900).

Sugiman menjelaskan, sumber dana untuk membeli kapal berasal dari kantong internal, yang hasil penawaran saham perdana (IPO), ditambah pinjaman bank. "Sekitar 70%nya kami anggarkan dari pinjaman bank," kata dia.

Ketika menawarkan saham perdana (IPO) November tahun lalu, WINS meraup dana segar Rp 342 miliar. Dalam prospektus disebutkan, alokasi untuk pembelian kapal mencapai Rp 235,10 miliar.

Sedangkan bank yang sudah berkomitmen memberi pinjaman pada WINS antara lain Bank OCBC, Bank CIMB Niaga, dan Bank UOB Buana. Bulan depan, WINS berencana menambah satu buah kapal lagi dengan nilai investasiUS$ 4 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini