KONTAN.CO.ID - Pasar wisatawan muslim akan tumbuh sangat cepat. Laporan dari Mastercard dan situs perjalanan HalalTrip menyebutkan, generasi milenial muslim berusia 18 sampai 36 tahun diproyeksikan menghabiskan dana lebih dari US$ 100 miliar per tahun untuk melancong ke beberapa negara pada tahun 2025. Angka tersebut naik dua kali lipat dari angka tahun lalu. Pertumbuhan perjalanan wisata tak hanya terjadi pada kelompok milenial. Semua kelompok umur yang beragama Islam diperkirakan menghabiskan sekitar tiga kali lipat dana untuk perjalanan wisata. Karena itu, negara yang ingin industri pariwisata naik signifikan harus bersahabat dengan kebutuhan turis muslim. "Ini jelas segmen yang terlupakan dan harus dilihat oleh pebisnis travel. Pasar lebih luas dan bersiap untuk dimanjakan," ujar Douglas Quinby, analis Phocuswright Inc seperti dikutip Bloomberg.
Wisata turis Muslim milenial berpeluang melesat
KONTAN.CO.ID - Pasar wisatawan muslim akan tumbuh sangat cepat. Laporan dari Mastercard dan situs perjalanan HalalTrip menyebutkan, generasi milenial muslim berusia 18 sampai 36 tahun diproyeksikan menghabiskan dana lebih dari US$ 100 miliar per tahun untuk melancong ke beberapa negara pada tahun 2025. Angka tersebut naik dua kali lipat dari angka tahun lalu. Pertumbuhan perjalanan wisata tak hanya terjadi pada kelompok milenial. Semua kelompok umur yang beragama Islam diperkirakan menghabiskan sekitar tiga kali lipat dana untuk perjalanan wisata. Karena itu, negara yang ingin industri pariwisata naik signifikan harus bersahabat dengan kebutuhan turis muslim. "Ini jelas segmen yang terlupakan dan harus dilihat oleh pebisnis travel. Pasar lebih luas dan bersiap untuk dimanjakan," ujar Douglas Quinby, analis Phocuswright Inc seperti dikutip Bloomberg.