JAKARTA. Perusahaan pembiayaan merespons beragam terkait penetapan suku bunga acuan bertajuk BI seven days reverse repo rate.

PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) belum akan melakukan penyesuaian bunga kredit dengan adanya kebijakan Bank Sentral tersebut.

Presiden Direktur PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) Djaja Suryanto Sutandar mengungkapkan, pihaknya tidak berniat menggunting suku bunga kredit. Kebijakan tersebut mempertimbangkan ketatnya kompetisi saat ini.

"Biaya multifinance tidak hanya cost of fund. Adapula biaya operasional dan biaya akuisisi," ungkap Djaja.

Saat ini, pendanaan WOM berasal dari tiga sumber. Pertama, dari joint financing (JF) dengan Bank International Indonesia (BII) sebesar 60%. Sisanya merupakan pinjaman perbankan dan penerbitan surat utang (obligasi korporasi).

Djaja menolak menyebutkan kisaran bunga kredit saat ini. "Bunga kami kompetitif," imbuh Djaja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan