KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) memperkuat segmen pembiayaan multiguna guna menjaga pertumbuhan kinerja pembiayaan di tengah kondisi pasar yang menantang, termasuk penurunan penjualan kendaraan baru.

Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa mengatakan, piutang pembiayaan perusahaan tercatat sebesar Rp 6,3 triliun per Mei 2025. Kinerja tersebut tercatat tumbuh secara moderat dan sesuai dengan target yang ditetapkan sejak awal tahun.

"Pertumbuhan WOM Finance ditopang oleh pembiayaan multiguna dengan jaminan BPKB kendaraan, yang tetap kuat meski permintaan kendaraan baru menurun," kata Cincin kepada Kontan, Selasa (15/7).

Didukung Fundamental Kuat, Investor Global Naikkan Target Price BBRI

Baca Juga: Ini Strategi WOM Finance Capai Target Pertumbuhan Piutang Pembiayaan pada Tahun 2025

Selain segmen tersebut, WOM Finance juga mendorong pembiayaan produktif sebagai bagian dari upaya mendukung peningkatan daya saing ekonomi masyarakat.

Guna memperluas jangkauan, WOM Finance terus mengembangkan kerja sama dengan dealer, mitra bisnis potensial, serta mengoptimalkan platform digital. Strategi ini diyakini mampu menjaga pertumbuhan pembiayaan secara berkelanjutan hingga akhir tahun.

Pada paruh kedua 2025, WOM menargetkan pertumbuhan yang lebih agresif namun tetap selektif. “Kami menargetkan pertumbuhan pembiayaan yang lebih agresif namun tetap selektif, dengan menjaga kualitas aset," tuturnya.

Baca Juga: WOM Finance Buka Peluang Penerbitan Tambahan Obligasi di Paruh Kedua 2025

Sejauh ini, WOM Finance tidak melakukan revisi atas target bisnis tahun ini. Perusahaan masih optimistis proyeksi kinerja tetap berada pada jalur yang diharapkan, seiring dengan penyesuaian strategi terhadap dinamika pasar dan ekonomi.

Adapun berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total piutang pembiayaan industri multifinance mencapai Rp 504,58 triliun per Mei 2025. Nilai itu tumbuh 2,83% secara year on year (YoY).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News