WOM Finance Sambut Positif Roadmap Pengembangan dan Penguatan Perusahaan Pembiayaan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah resmi luncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Perusahaan Pembiayaan pada Senin, 5 Maret 2024. Hal tersebut disambut positif oleh PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance).

Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa mengatakan menyambut positif dengan adanya Roadmap  Pengembangan dan Penguatan Perusahaan Pembiayaan (PP) periode 2024-2028. Menurutnya roadmap tersebut sebagai salah satu bentuk dukungan regulator terhadap pengembangan dan penguatan terhadap Perusahaan Pembiayaan di Indonesia.

"Kami menyambut positif dan sudah siap untuk menjalankan roadmap ini ke depannya," ujar Cincin pada Kontan, Selasa (5/3). 


Cincin menjelaskan dengan adanya roadmap tersebut, WOM Finance optimis dapat mendukung strategi yang terdapat pada roadmap tersebut untuk mencapai tujuan serta kondisi yang diharapkan.

Baca Juga: Resmi OJK Luncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Perusahaan Pembiayaan

Ia menambahkan saat ini, WOM Finance sendiri telah memiliki permodalan yang sesuai ketentuan tata kelola, dimana penguatan modal tersebut merupakan salah satu strategi yang akan dijalankan berdasarkan pilar-pilar yang tercantum dalam roadmap.

"Per Desember 2023, total ekuitas kami tercatat sebesar Rp 1,7 triliun," jelasnya.

Selain itu Cincin menambahkan WOM Finance juga telah memiliki manajemen risiko, serta SDM yang handal. Ia mengatakan WOM Finance juga akan terus melakukan digitalisasi untuk memberikan layanan yang prima serta kemudahan kepada seluruh konsumen untuk mendukung pertumbuhan bisnis WOM Finance.

"Digitalisasi ini juga sejalan dengan strategi yang diterapkan pada roadmap," ucap Cincin. 

Menurut Cincin penguatan transformasi digital tersebut sejalan dengan peningkatan terhadap cashless activity melalui aplikasi digital WOM Finance sendiri terus mengalami peningkatan.

Baca Juga: Mandala Finance Proyeksikan Pembiayaan Kendaraan Bakal Meningkat Saat Ramadan

Ia mencatat pada tahun 2023 sendiri cashless activity telah mencapai 1.000 transaksi setiap bulannya.

"Dengan begitu kami sudah siap, dan akan terus mengembangkan inovasi-inovasi digital ke depannya," kata Cincin.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi