JAKARTA. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) berniat merilis obligasi di kuartal I 2011. Anak perusahaan PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII) itu bakal merilis obligasi senilai Rp 1 triliun, lebih rendah daripada nilai yang direncanakan semula, Rp 1,5 triliun. WOMF akan menerbitkan obligasi dengan jangka waktu (tenor) antara satu-tiga tahun. "Minimal Rp 1 triliun karena banyak perusahaan yang akan menerbitkan obligasi di waktu yang sama," ujar Suwandi Wiratno, Presiden Direktur WOMF, Jumat (14/1). Dia mengaku, tak khawatir WOMF harus bersaing dengan perusahaan sejenis yang juga akan menerbitkan obligasi. Namun, Suwandi belum bersedia memastikan nilainya. Alasannya, saat ini masih dalam tahap penjajakan dengan pihak penjamin emisi (underwriter) yaitu DBS Vickers Sekuritas, Danareksa Sekuritas dan NISP Sekuritas. Nilai akhir obligasi baru diketahui setelah bookbuilding.
WOMF berniat terbitkan obligasi Rp 1 triliun di kuartal I 2011
JAKARTA. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) berniat merilis obligasi di kuartal I 2011. Anak perusahaan PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII) itu bakal merilis obligasi senilai Rp 1 triliun, lebih rendah daripada nilai yang direncanakan semula, Rp 1,5 triliun. WOMF akan menerbitkan obligasi dengan jangka waktu (tenor) antara satu-tiga tahun. "Minimal Rp 1 triliun karena banyak perusahaan yang akan menerbitkan obligasi di waktu yang sama," ujar Suwandi Wiratno, Presiden Direktur WOMF, Jumat (14/1). Dia mengaku, tak khawatir WOMF harus bersaing dengan perusahaan sejenis yang juga akan menerbitkan obligasi. Namun, Suwandi belum bersedia memastikan nilainya. Alasannya, saat ini masih dalam tahap penjajakan dengan pihak penjamin emisi (underwriter) yaitu DBS Vickers Sekuritas, Danareksa Sekuritas dan NISP Sekuritas. Nilai akhir obligasi baru diketahui setelah bookbuilding.