SAN FRANCISCO. Hebat. Apple berhasil melewati PetroChina CO dan menjadi perusahaan kedua terbesar di pasar dunia dalam hal kapitalisasi pasar.

Kemarin, saham Apple berhasil melonjak ke posisi US$ 292,76 di bursa saham Nasdaq. Kondisi itu mendorong nilai kapitalisasi pasar Apple menjadi US$ 267,5 miliar dan menjadi perusahaan kedua terbesar dunia setelah Exxon Mobil Corp.

Kendati begitu, pada penutupan pasar pukul 16.00 waktu New York, Apple kembali terpeleset ke posisi US$ 288,92 sehingga turut menekan nilai kapitalisasi pasarnya menjadi US$ 263,9 miliar. Angka tersebut lebih kecil darin PetroChina Co yang memiliki kapitalisasi sebesar US$ 265,5 miliar.

Memang, sejak meluncurkan iPhone pada Januari 2007, harga saham Apple melonjak tiga kali lipat. Perangkat tersebut saat ini memberikan kontribusi sebesar 30% dari pendapatan perusahaan. Pada awal tahun ini, Apple juga memperkenalkan iPad tablet komputer yang penjualannya berhasil melampaui iPod.

"Tidak ada alasan Apple tidak tumbuh lebih besar lagi," jelas Jane Snorek, analis First American Funds. Dia menambahkan, saat ini Apple masih mengempit porsi kecil dari pasar ponsel dan komputer.

Sementara itu, Gene Munster, analis Piper Jaffray Cos di Minneapolis memprediksi, Apple akan menjual 21 juta iPad pada tahun depan. Angka tersebut naik dari prediksi semula sebanyak 14,5 juta unit. Munster juga bilang, saham Apple akan menyentuh US$ 390 per saham. Sedangkan sejumlah analis yang disurvei Bloomberg memprediksi, harga rata-rata saham akan mencapai US$ 342,81 dalam 12 bulan ke depan.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie