Wow, PUBG Mobile sumbang pendapatan Rp 43,5 triliun untuk Tencent



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Popularitas PUBG Mobile membawa berkah sangat melimpah bagi perusahaan yang ada di belakangnya, Tencent. Pendapatan Tencent dari PUBG Mobile menyentuh angka US$ 3 miliar, sekitar Rp 43,5 triliun.

Laporan Sensor Tower yang Dotesports kutip menyebutkan, pendapatan yang Tencent dapat tersebut merupakan akumulasi sejak PUBG Mobile rilis pada Maret 2018 lalu. 

Puncak pendapatan PUBG Mobile terjadi saat banyak negara menerapkan kebijakan penguncian atau pembatasan sosial untuk mengekang penyebaran virus corona baru.


Baca Juga: Pakistan larang sementara gim PUBG, ini alasannya

Di China saja, Game for Peace, versi PUBG Mobile untuk negeri tembok raksasa, menyumbangkan total pendapatan bagi Tencent, perusahaan teknologi yang bermarkas di Shenzhen ini, mencapai US$ 1,6 miliar. 

PUBG Mobile di China memang sengaja Tencent ubah nama dan kontennya, menyesuaikan dengan kebijakan di negara berpenduduk lebih dari 1 miliar jiwa tersebut. Sehingga, memiliki tajuk Game for Peace.

Kesuksesan PUBG Mobile sulit untuk para pesaingnya kejar. Free Fire yang Garena rilis hanya mendulang pendapatan US$ 300 juta sejauh ini. Kemudian, Call of Duty: Mobile yang Activision kembangkan baru meraih pendapatan US$ 220 juta.

Baca Juga: PUBG Mobile kolaborasi dengan Yamaha hadirkan skin baru ?

Tidak bisa dipungkiri, banyak gamer yang menggemari PUBG Mobile. Konten baru dari gim ini konsisten membuat para pemainnya tidak bosan. Bahkan, tak sedikit juga yang mengeluarkan uang untuk membeli skin atau item lain di dalam permainan.

Hingga saat ini, PUBG Mobile masih masuk dalam deretan gim terlaris di Play Store maupun App Store, dengan jumlah download lebih dari 24 juta untuk Android dan 900.000 di iOS.

Dalam waktu dekat, PUBG Mobile juga akan kedatangan peta baru bernama Livik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News