Wow! Sharp perkenalkan ponsel robot di Indonesia



JAKARTA. PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) memamerkan telepon seluler (ponsel) robot pertama di dunia. Ponsel dengan teknologi robot yang diberi nama RoBoHoN itu diperkenalkan Sharp ke pasaran Indonesia di hadapan ratusan diler ponsel dalam acara Sharp Dealer Convention 2016 di Nusa Dua, Bali Jumat (3/6).

Ponsel pintar berwujud robot imut yang resmi diluncukan di Jepang beberapa waktu lalu ini pun sukses mencuri perhatian para dealer berkat keunikan teknologinya dengan kemampuan komunikasi layaknya asisten virtual super cerdas.

Dalam acara tersebut, RoBoHoN menyapa langsung para rekan dealer Sharp dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, memperkenalkan diri, berjalan, menerima panggilan, memotret dan memproyeksikan hasilnya. Serta menari, mengucapkan terima kasih dan selamat tinggal, dan atraksi-atraksi memukau lainnya.


Tidak hanya mampu menjalankan tugas-tugas umum seperti membuat panggilan, mengirim atau menerima pesan singkat dan surat elektronik, RoBoHoN juga dibekali dengan sistem kecerdasan buatan khusus yang lihai dalam mendeteksi dan merespon perintah suara bahkan ekspresi wajah penggunanya.

“Kami gembira dapat memperkenalkan RoBoHoN ke Indonesia, sekaligus bangga karena Indonesia menjadi salah satu negara pertama di ASEAN yang disinggahi RoBoHoN setelah diluncurkan pekan lalu di Jepang," ungkap Fumihiro Irie, Presiden Direktur SEID dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Jumat (3/6).

Namun, sayang SEID belum merencanakan untuk membawa RoBoHoN ke pasar Indonesia. Selain dibanderol cukup mahal seharga USD 1.800, dibutuhkan sistem komputasi awan yang matang dan perencanaan mobile subscription untuk dapat memaksimalkan penggunaan RoBoHoN di Indonesia.

"Kami akan terus memantau kesiapan dan perkembangan infrastruktur telekomunikasi di Indonesia. Sambil menunggu saat itu tiba, tentu kami akan terus mendampingi masyarakat Indonesia melalui beragam inovasi teknologi berkualitas Jepang yang kami benamkan pada produk-produk home appliances kami di Indonesia,” kata Irie.

RoBoHoN memiliki ukuran imut, tak sampai 20 cm dengan bobot 390 gram saja. Ponsel robot ini dilengkapi layar sentuh kecil 2 inci di bagian punggungnya dengan resolusi 320 x 240 pixel berprosesor Snapdragon 400. Berjalan dengan sistem operasi Android 5.0 Lollipop, ponsel ini telah memiliki konektivitas jaringan Wi-Fi, 4G LTE, dan 3G.

Sementara usia menutup fiskal keuangan April 2015 hingga April 2016, SEID optimis untuk mengawali tahun fiskal 2016 dengan menetapkan sejumlah target. SEID menargetkan untuk mencapai total pertumbuhan penjualan 100,7 % untuk LED TV, 108,7 % untuk lemari es, 106,3 % untuk mesin cuci, dan 101,6 % untuk AC.

Dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2014, SEID mencatat pertumbuhan penjualan lebih baik ketimbang industri. Untuk produk mesin cuci, SEID mencatatkan total performa penjualan sebesar 120 % sementara industri hanya mencetak 103,3 %.

Untuk lemari es, SEID berada di angka 110,5 % sementara industri di 100,6 %. Lalu untuk AC, SEID mencapai angka 102,2 % sementara industri di angka 101,5 %. Yang terakhir LED TV, SEID mencetak pertumbuhan 118,5 % sementara industri meraih 112,1 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan