Wowrack Targetkan Pertumbuhan 20% Melalui Teknologi Cloud Baru



KONTAN.CO.ID - Wowrack, perusahaan penyedia jasa cloud dan pengelola infrastruktur IT t di Indonesia, menggelar Wowrack Technology Event (WTE) 2024.

Acara ini bertujuan untuk membuka peluang bagi individu dan perusahaan dalam memahami peran teknologi dalam menghadapi tantangan saat ini dan di masa depan.

Co-Founder dan CEO Wowrack Erward Osckar menegaskan komitmen perusahaannya untuk mendorong inovasi dan  melihat teknologi bukan hanya sebagai alat, tetapi sebagai kekuatan transformatif yang dapat membantu manusia menghadapi tantangan saat ini.


Ia berharap, WTE 2024 dapat memicu ide-ide baru yang mempercepat kemajuan di seluruh industri.

Chief Information Officer Wowrack Rudy Setiawan menambahkan, WTE bukan sekadar tentang teknologi. Ini adalah tentang bagaimana mengubah inovasi menjadi solusi nyata untuk menghadapi tantangan hari ini dan di masa depan.

Baca Juga: Pengalaman Menonton Olimpiade Paris 2024 dengan Teknologi Cloud dari Alibaba Group

"Perusahaan kami saat ini memiliki sekitar 1.200 klien di Indonesia, sebagian besar dari sektor manufacturing," ujarnya. 

Wowrack juga menargetkan pertumbuhan 20%-30% di pasar cloud. "Hal ini sejalan dengan proyeksi pasar cloud yang diperkirakan mencapai US$ 450 miliar pada tahun 2024 dan tumbuh 20% setiap tahun hingga 2029," ujar Erward menjawab pertanyaan KONTAN.

Untuk mendukung pertumbuhan ini, Wowrack memperkenalkan produk baru bernama Cloudraya, sebuah platform cloud otomatis yang mudah digunakan.

Dengan fokus pada keamanan, Wowrack menjalani audit tahunan menggunakan standar ISO 27001:2022, menunjukkan komitmen mereka terhadap keamanan data dan kepercayaan klien.

WTE merupakan bagian dari upaya Wowrack untuk mendorong pengembangan dan implementasi teknologi terbaru guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas di berbagai sektor industri.

Selanjutnya: Cari Cuan, OpenAI Dikabarkan Memproses Peralihan Status dari Perusahaan Nirlaba

Menarik Dibaca: Harga Emas Pegadaian Hari Ini 5 November: Antam Tak Bergerak, UBS Naik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha