JAKARTA. Awal tahun 2015, sepertinya masih belum menjadi waktu yang menggembirakan bagi PT Waskita Karya Tbk (WSKT). Meski berhasil mencatatkan peningkatan pendapatan dibanding periode yang sama tahun lalu, hingga bulan Mei kemarin perusahaan konstruksi pelat merah itu baru bisa mengantongi 21,69% dari target pendapatannya tahun ini sebesar Rp 13,37%. “Sampai dengan bulan Mei, Waskita membukukan pendapatan sekitar Rp 2,9 triliun atau tumbuh 36% dari tahun lalu yang hanya Rp 2,1 triliun,” ujar Antonius Yulianto TN, Sekertaris Perusahaan WSKT kepada KONTAN, Selasa (16/6). Sedangkan untuk perolehan laba bersih, Waskita Karya mencatatkan peningkatan cukup signifikan dari perolehannya tahun lalu. Jika tahun 2014 ia banya mengantongi laba bersih Rp 20,6 miliar. Kini perseroan sudah mengantongi laba sekitar Rp 70 miliar. Kemudian terkait perolehan kontrak baru, kata Antonius hingga awal Juni ini, perseroan juga sudah mendapatkan kontrak baru hingga Rp 4,7 triliun. Nilai itu sudah mencapai 22,59% dari targetnya sebesar Rp 20,8 triliun. Adapun beberapa kontrak yang baru saja diraih itu seperti proyek pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung senilai Rp 736 miliar, proyek ruas tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi paket I senilai Rp 399 miliar, proyek ruas tol Solo-Kertosono seksi I senilai Rp 152 miliar, proyek Bendungan Karian di Lebak Banten senilai Rp 214 miliar dan pembangunan tempat hiburan Batam Fantasi Island senilai Rp 154 miliar. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
WSKT kantongi pendapatan Rp 2,9 triliun pada Mei
JAKARTA. Awal tahun 2015, sepertinya masih belum menjadi waktu yang menggembirakan bagi PT Waskita Karya Tbk (WSKT). Meski berhasil mencatatkan peningkatan pendapatan dibanding periode yang sama tahun lalu, hingga bulan Mei kemarin perusahaan konstruksi pelat merah itu baru bisa mengantongi 21,69% dari target pendapatannya tahun ini sebesar Rp 13,37%. “Sampai dengan bulan Mei, Waskita membukukan pendapatan sekitar Rp 2,9 triliun atau tumbuh 36% dari tahun lalu yang hanya Rp 2,1 triliun,” ujar Antonius Yulianto TN, Sekertaris Perusahaan WSKT kepada KONTAN, Selasa (16/6). Sedangkan untuk perolehan laba bersih, Waskita Karya mencatatkan peningkatan cukup signifikan dari perolehannya tahun lalu. Jika tahun 2014 ia banya mengantongi laba bersih Rp 20,6 miliar. Kini perseroan sudah mengantongi laba sekitar Rp 70 miliar. Kemudian terkait perolehan kontrak baru, kata Antonius hingga awal Juni ini, perseroan juga sudah mendapatkan kontrak baru hingga Rp 4,7 triliun. Nilai itu sudah mencapai 22,59% dari targetnya sebesar Rp 20,8 triliun. Adapun beberapa kontrak yang baru saja diraih itu seperti proyek pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung senilai Rp 736 miliar, proyek ruas tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi paket I senilai Rp 399 miliar, proyek ruas tol Solo-Kertosono seksi I senilai Rp 152 miliar, proyek Bendungan Karian di Lebak Banten senilai Rp 214 miliar dan pembangunan tempat hiburan Batam Fantasi Island senilai Rp 154 miliar. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
