KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak tergelincir dari level tertinggi dalam tujuh bulan pada penutupan perdagangan Kamis (26/11). Sentimen yang menyeret harga minyak datang karena tanda-tanda peningkatan pasokan yang akhirnya menghentikan reli yang didorong oleh optimisme bahwa vaksin Covid-19 akan menghidupkan kembali permintaan bahan bakar. Sebelum ditutup melemah, harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman Januari 2021 hampir menyentuh US$ 50 per barel setelah tiga perusahaan farmasi besar mengumumkan kemajuan vaksin yang dapat mulai diluncurkan sebelum akhir tahun. Namun, akhirnya Brent ditutup turun 81 sen atau 1,7%, ke level US$ 47,80 per barel. Kontrak tersebut naik sekitar 1,6% di sesi sebelumnya.
WTI gagal tembus US$ 45 per barel, harga minyak tergelincir potensi banjir pasokan
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak tergelincir dari level tertinggi dalam tujuh bulan pada penutupan perdagangan Kamis (26/11). Sentimen yang menyeret harga minyak datang karena tanda-tanda peningkatan pasokan yang akhirnya menghentikan reli yang didorong oleh optimisme bahwa vaksin Covid-19 akan menghidupkan kembali permintaan bahan bakar. Sebelum ditutup melemah, harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman Januari 2021 hampir menyentuh US$ 50 per barel setelah tiga perusahaan farmasi besar mengumumkan kemajuan vaksin yang dapat mulai diluncurkan sebelum akhir tahun. Namun, akhirnya Brent ditutup turun 81 sen atau 1,7%, ke level US$ 47,80 per barel. Kontrak tersebut naik sekitar 1,6% di sesi sebelumnya.