JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mendorong capaian kontrak baru dari berbagai proyek listrik. Tahun ini, proyek kelistrikan ditargetkan bisa menyumbang sekitar 20% atau Rp 800 miliar dari total target kontrak baru WTON yang mencapai Rp 4 triliun. Direktur Keuangan WTON Entus Asnawi mengatakan, WTON sudah memiliki beberapa order dari proyek energi. "Proyek kelistrikan bisa berkontribusi 20% dari target kontrak perseroan," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini. Dalam waktu dekat, WTON akan memasok beton pracetak untuk konstruksi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cilacap fase II. Kapasitas proyek ini mencapai 1x1.000 MW. PLTU Cilacap merupakan proyek milik produsen listrik PT Sumber Segara Primadaya. Pembangkit listrik ini menelan investasi mencapai US$ 1,09 miliar dan bakal beroperasi pada 2020 mendatang.
WTON bidik Rp 800 miliar dari proyek listrik
JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mendorong capaian kontrak baru dari berbagai proyek listrik. Tahun ini, proyek kelistrikan ditargetkan bisa menyumbang sekitar 20% atau Rp 800 miliar dari total target kontrak baru WTON yang mencapai Rp 4 triliun. Direktur Keuangan WTON Entus Asnawi mengatakan, WTON sudah memiliki beberapa order dari proyek energi. "Proyek kelistrikan bisa berkontribusi 20% dari target kontrak perseroan," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini. Dalam waktu dekat, WTON akan memasok beton pracetak untuk konstruksi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cilacap fase II. Kapasitas proyek ini mencapai 1x1.000 MW. PLTU Cilacap merupakan proyek milik produsen listrik PT Sumber Segara Primadaya. Pembangkit listrik ini menelan investasi mencapai US$ 1,09 miliar dan bakal beroperasi pada 2020 mendatang.