KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 7 triliun untuk pembangunan base transceiver station (BTS). XL Axiata berupaya terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan layanan jaringan sampai ke wilayah terpencil di luar Jawa melalui program USO (universal service obligation).

Tri Wahyuningsih, GM Corporate Communication XL Axiata menyatakan bahwa untuk pemerataan jaringan XL menggunakan 60% dari capex untuk membangun infrastruktur di luar Jawa. Sedangkan untuk jumlah BTS baru jumlahnya seperti tahun lalu.

"Untuk jumlah BTS lebih kurang seperti tahun lalu", ujarnya kepada Kontan (17/4). Pada tahun 2017, XL Axiata membangun lebih 16.000 BTS.

Ia menjelaskan dalam pembentukan infrastruktur jaringan XL dan BTS tentunya juga mempertimbangkan berbagai hal, salah satunya kependudukan.

"Daerah padat populasi penduduk, potensi pengguna, potensi pertumbuhan wilayah/daerah yang bersangkutan", ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat