JAKARTA. Operator seluler, PT XL Axiata Tbk, optimistis volume transaksi XL Tunai selama bulan Ramadhan bisa tumbuh sebesar 25% hingga 30% dibanding bulan-bulan lainnya. Rata-rata nilai transaksi program tersebut adalah sekitar Rp 150.000-Rp 200.000 sekali melakukan transaksi.

Dian Siswarini, Direktur Digital Services XL Axiata mengungkapkan, kenaikan volume pada bulan Ramadan ini didukung adanya meningkatnya pemberian uang THR (tunjangan hari raya) dan belanja kebutuhan selama Ramadhan.

Sekedar informasi, XL Tunai merupakan layanan pengiriman uang elektronik menggunakan nomor ponsel. Kini, pelanggan bisa mengirim uang tak hanya kepada pelanggan XL, tapi juga ke nomor operator lain. Saat ini, jumlah pengguna XL Tunai sudah meningkat menjadi 550.000 pelanggan dari 350.000 pelanggan bulan sebelumnya.

Dian berharap, seluruh pelanggan XL juga menjadi pelanggan XL Tunai. Sekedar informasi, sepanjang Januari-Juni 2013, jumlah pelanggan XL sebanyak 49,1 juta pelanggan. Emiten berkode saham EXCL ini memang berambisi menggenjot bisnis layanan digital berupa konten atau yang lazim disebut value added sesrvices (VAS).

Perusahaan milik Axiata Group ini menargatkan bisa mengantongi fulus dari bisnis VAS sebesar Rp 500 miliar hingga pengujung 2013. Pada paruh pertama 2013, pendapatan VAS EXCL sudah mencapai separuh dari yang ditargetkan, yakni sekitar Rp 250 miliar. "Sebelum Black October, pendapatan VAS XL mampu mencapai angka Rp 800 miliar. Kami yakin (kondisi) sudah mulai membaik," tutur Dian.

Upaya mengembangkan layanan VAS ini diharapkan bisa memberikan kontribusi lebih besar terhadap pendapatan konsolidasi EXCL. Saat ini, pendapatan dari layanan VAS baru bisa menyumbang sekitar 3% terhadap total pendapatan EXCL.

Mayoritas atau sekitar 40% pendapatan VAS berasal dari layanan social gaming. Selanjutnya, perusahaan itu memperoleh berkah dari jasa layanan ring back tone (RBT). Porsinya sekitar 30% terhadap total pendapatan VAS. Sisanya, XL juga memperoleh dari beberapa jenis layanan VAS baru, seperti XL Tunai dan XL Nonton.

Hingga kuartal I-2013, perusahaan telekomunikasi ini telah mencetak kenaikan pendapatan 2,64% menjadi sebesar Rp 5,05 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Amailia Putri