KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Xurya Daya Indonesia (Xurya), perusahaan startup energi terbarukan berhasil melakukan ekspansi proyek instalasi atapnya ke Pulau Bali di awal tahun 2023 ini. Pulau Bali menjadi pulau ke-4 bagi Xurya dalam melakukan ekspansi bisnisnya dalam instalasi atap. Xurya bekerja sama dengan Tamora Square, yaitu sebuah
lifestyle hub yang berlokasi di daerah strategis Canggu. Proyek PLTS Atap ini telah diselesaikan pada bulan Februari lalu dan saat ini sudah mulai beroperasi. Sebelumnya Xurya berhasil melakukan proyek instalasi atap di Pulau Sumatera, Jawa, dan Sulawesi. Ekspansi pasar ini merupakan bentuk kontribusi Xurya terhadap upaya pemerintah untuk meningkatkan penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sesuai dengan target Dewan Energi Nasional dalam penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) sebesar 23% pada 2025.
Baca Juga: Kapasitas Daya Naik, Xurya akan Jangkau Lebih Banyak Industri untuk Gunakan PLTS Atap Managing Director Xurya, Eka Himawan mengatakan pihaknya melihat pangsa pasar di luar Pulau Jawa sangat potensial, mengingat Indonesia merupakan negara tropis yang mendapatkan sinar matahari hampir sepanjang tahun. Kerja sama Xurya dengan Tamora Square menjadi langkah awal dalam memperluas jangkauan pasar PLTS Atap di Indonesia, khususnya di luar Pulau Jawa. "Kami mengapresiasi dan mendukung komitmen Tamora Square dalam mewujudkan bisnis yang ramah lingkungan serta berkelanjutan, mendukung pemerintah dalam pemanfaatan EBT," kata Eka dalam keterangan resminya, Rabu (29/3). Sejak awal didirikan, Tamora Square dirancang sebagai sebuah lifestyle hub modern yang unik. Sejalan dengan salah satu visi Tamora yaitu menciptakan
urban space yang memiliki banyak ruang hijau, pemasangan PLTS Atap ini diharapkan dapat mempertegas komitmen Tamora dalam mendukung penggunaan energi bersih di Indonesia dan mencapai visi tersebut.
Co-Founder Tamora Square, Mark D. Ching mengatakan pemasangan PLTS Atap ini merupakan salah satu langkah yang kami ambil untuk mewujudkan visi dari Tamora Square. "Kami berkomitmen untuk menghadirkan ruang publik yang berorientasi pada efisiensi dan berkelanjutan. Memiliki tujuan yang sama dalam mengurangi emisi gas rumah kaca, kami mempercayakan Xurya untuk melakukan instalasi PLTS Atap di Tamora Square," kata Mark Lebih lanjut Mark mengatakan saat ini pihaknya meyakini PLTS Atap yang ada di Tamora Square dapat memiliki kualitas yang baik untuk jangka panjang, mengingat Xurya sendiri telah memiliki lebih dari 100 proyek PLTS Atap di Indonesia.
Baca Juga: Xurya Targetkan Pemasangan PLTS Atap Naik Dua Kali Lipat Sepanjang 2023 Penggunaan PLTS Atap di Tamora Square dapat menekan emisi karbon sebesar lebih dari 77,5 ribu kg setiap tahunnya, yang mana setara dengan banyaknya gas CO2 yang diserap oleh lebih dari 1.000 pohon yang berumur 10 tahun atau setara dengan yang dihasilkan oleh pengisian daya 7,5 juta
smartphone dalam setahun. Tamora Square menjadi bangunan komersial pertama di Bali yang menggunakan PLTS Atap Xurya. Ketertarikan pelaku industri dan bisnis terhadap pemasangan PLTS Atap saat ini semakin meningkat. Selain dapat menekan biaya listrik, penggunaan PLTS Atap juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan untuk menerapkan efisiensi energi bersih yang berkelanjutan serta berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan karena mengurangi produksi CO2. Hingga saat ini, Xurya telah memiliki lebih dari 130 proyek PLTS Atap yang tersebar di Medan, Palembang, Lampung, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Makassar. Proyek PLTS Atap Xurya telah berhasil memproduksi lebih dari 120 juta kWh energi bersih dan membuat lebih dari 2.900 ketersediaan lapangan pekerjaan hijau. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .