KONTAN.CO.ID - TEHRAN – Serangan Israel di pelabuhan Yaman menyebabkan tiga orang tewas dan 87 luka-luka.

TV Al-Masirah melaporkan pada hari Minggu, mengutip kementerian kesehatan Yaman korban berjatuhan dalam serangan udara Israel terhadap sasaran di dekat pelabuhan Hodeidah di Yaman, 

Juru Bicara Angkatan Bersenjata Yaman Yayha Saree mengatakan negaranya akan membalas Israel dengan menyerang sasaran-sasaran penting Israel sebagai tanggapan atas serangan rezim di kota pelabuhan Hodeidah.

“Angkatan Bersenjata Yaman menegaskan bahwa mereka akan menanggapi agresi terang-terangan ini dan mereka tidak akan ragu untuk menyerang sasaran penting musuh Israel,” kata Saree dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu setelah Israel menyerang Hodeidah, di Yaman barat.

Baca Juga: Kapal Dagang Laporkan Terjadi Ledakan di Lepas Pantai Aden, Yaman

Dia mengatakan bahwa serangan rezim Israel tersebut mengenai pembangkit listrik dan tangki bahan bakar, yang semuanya merupakan sasaran sipil.

Angkatan bersenjata Yaman sedang mempersiapkan perang panjang dengan rezim Israel, tambah juru bicara itu.

Israel mengatakan bahwa serangannya pada hari Sabtu adalah respons terhadap serangan pesawat tak berawak Yaman di Tel Aviv yang menewaskan satu orang dan melukai sepuluh lainnya sehari sebelumnya.

Jaringan Al Masirah Yaman, mengutip kementerian kesehatan, mengatakan bahwa beberapa orang tewas “dan lainnya terluka” dalam serangan Israel di Hodeidah, tanpa menyebutkan secara spesifik.

Menurut Al Masirah, rezim melakukan serangannya menggunakan pesawat F-35.

Yaman mengatakan bahwa serangan pesawat tak berawak di Tel Aviv ditujukan untuk mendukung rakyat Palestina di Gaza yang dilanda perang, dan menekankan bahwa pihaknya akan terus mendukung warga Gaza sampai rezim Israel mengakhiri perang brutalnya di wilayah Palestina.

Editor: Syamsul Azhar