TOKYO. Saham-saham di bursa Asia menorehkan reli pada transaksi pagi akhir pekan ini (29/5). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.28 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik untuk kali pertama dalam empat hari, yakni sebesar 0,5%.

Salah satu pendorongnya adalah pelemahan yen yang pagi ini diperdagangkan mendekati level terendahnya dalam 12 tahun terakhir. Asal tahu saja, posisi yen Jepang menguat 0,1% menjadi 123,83 per dollar AS. Penguatan yen terjadi setelah Menteri Keuangan Jepang Taro Aso bilang pelemahan yen beberapa hari terakhir cukup dalam dan pemerintah akan terus memonitor pergerakannya.

Selain itu, sentimen positif lainnya adalah pasar saham China memberikan sinyal rebound. Data Bloomberg menunjukkan, indeks futures pasar saham Hong Kong dan China naik setidaknya 0,2%.

"Investor harus ekstra hati-hati pada tahapan ini. Ada risiko di luar sana. Pasar saham China tampak hot dan seksi, namun saya tidak mengatakan bahwa hal ini adalah bubble. Sementara, situasi di Yunani benar-benar berat," jelas Evan Lucas, Market Strategist IG Ltd di Melbourne.

Catatan saja, mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.05 waktu Tokyo, indeks Topix naik 0,1% menjadi 1.675,38 setelah sebelumnya turun sebesar 0,1%. Sedangkan indeks Nikkei 225 Stock Average tak banyak mengalami perubahan di level 20,556,77.

Sementara itu, indeks ASX 200 Australia naik 1,16%, indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,76%, dan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,34%.

Sedangkan indeks Strait Times Singapura turun 0,21%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie