TOKYO. Pergerakan yen keok ke level terlemah dalam 2,5 tahun terakhir. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 10.50 waktu Tokyo, yen melemah 0,7% menjadi 94,08 per dollar AS. Bahkan pada transaksi sebelumnya, mata uang Negeri Sakura ini sempat menyentuh level terendah sejak Mei 2010 lalu. Selain itu, yen juga melemah terhadap 16 mata uang utama dunia lainnya. Tak terkecuali euro, di mana yen melemah 0,6% menjadi 123,99 per euro. Beberapa faktor menjadi penyebab pelemahan yen. Salah satunya adalah penurunan tingkat yield obligasi Jepang. Asal tahu saja, tingkat yield untuk obligasi bertenor lima tahun milik Jepang jatuh 1 basis poin menjadi 0,12%. Ini merupakan yield terendah sejak 2000 silam. Sentimen lainnya adalah spekulasi pelaku pasar mengenai kandidat Gubernur Bank of Japan, di mana Perdana Menteri Shinzo Abe diprediksi akan menominasikan Haruhiko Kuroda untuk menduduki posisi tersebut. "Bagi investor mata uang asing, Kuroda merupakan pilihan yang sangat kredibel. Kami memprediksi yen akan bergerak di kisaran 95 dan 100 dalam beberapa bulan ke depan, selama nominasi ini terus berjalan dan anggota direksi BOJ lainnya dapat diyakinkan," jelas Rajeev De Mello, head of Asian fixed-income assets Schroder Investment Management Ltd. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Yen keok ke level terlemah dalam 2,5 tahun
TOKYO. Pergerakan yen keok ke level terlemah dalam 2,5 tahun terakhir. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 10.50 waktu Tokyo, yen melemah 0,7% menjadi 94,08 per dollar AS. Bahkan pada transaksi sebelumnya, mata uang Negeri Sakura ini sempat menyentuh level terendah sejak Mei 2010 lalu. Selain itu, yen juga melemah terhadap 16 mata uang utama dunia lainnya. Tak terkecuali euro, di mana yen melemah 0,6% menjadi 123,99 per euro. Beberapa faktor menjadi penyebab pelemahan yen. Salah satunya adalah penurunan tingkat yield obligasi Jepang. Asal tahu saja, tingkat yield untuk obligasi bertenor lima tahun milik Jepang jatuh 1 basis poin menjadi 0,12%. Ini merupakan yield terendah sejak 2000 silam. Sentimen lainnya adalah spekulasi pelaku pasar mengenai kandidat Gubernur Bank of Japan, di mana Perdana Menteri Shinzo Abe diprediksi akan menominasikan Haruhiko Kuroda untuk menduduki posisi tersebut. "Bagi investor mata uang asing, Kuroda merupakan pilihan yang sangat kredibel. Kami memprediksi yen akan bergerak di kisaran 95 dan 100 dalam beberapa bulan ke depan, selama nominasi ini terus berjalan dan anggota direksi BOJ lainnya dapat diyakinkan," jelas Rajeev De Mello, head of Asian fixed-income assets Schroder Investment Management Ltd. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News