Yield global turun, harga SUN berpotensi naik



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak mengalami kenaikan pada perdagangan Rabu (27/12) yang diakibatkan oleh penurunan imbal hasil surat utang global.

Sebelumnya, jelang libur panjang akhir pekan, imbal hasil SUN pada perdagangan Jum'at (22/12) bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami penurunan.

Analis Fixed Income MNC Sekuritas, I Made Adi Saputra mengatakan, kenaikan peringkat kredit Indonesia oleh Fitch Ratings masih menjadi katalis positif pada perdagangan di akhir pekan kemarin di tengah pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika.


Sementara itu, perubahan tingkat imbal hasil SUN pada perdagangan Jum'at lalu berkisar antara 1 - 6 bps. Imbal hasil SUN tenor pendek (1 - 2 tahun) naik berkisar antara 1 - 4 bps dengan harga turun hingga sebesar 2 bps. Sedangkan untuk tenor 3-4 tahun, imbal hasilnya turun 1 - 2 bps dengan harga naik hingga sebesar 4 bps.

"Secara teknikal, harga SUN seluruh tenor masih berada di area jenuh beli membuka peluang adanya aksi ambil untung oleh investor," ujar Made dalam riset Rabu (27/12).

Pada perdagangan hari ini, Made merekomendasikan seri FR0069, FR0053, FR0061, FR0073, FR0058, FR0068, dan FR0072.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie