JAKARTA. Tawaran yield yang rendah membuat pemerintah menyerap hasil lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atawa sukuk negara yang digelar Selasa (6/9) hingga Rp 6 triliun. Angka ini lebih tinggi dari target indikatif sebesar Rp 4 triliun. Tapi, penyerapan itu kurang dari setengah penawaran yang masuk mencapai Rp 13,44 triliun. Dalam lelang kemarin, pemerintah menjajakan lima seri sukuk negara. Berdasarkan situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Seri PB S009 yang paling banyak peminat, dengan penawaran sebanyak Rp 5,562 triliun.
Yield sukuk rendah, pemerintah serap Rp 6 triliun
JAKARTA. Tawaran yield yang rendah membuat pemerintah menyerap hasil lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atawa sukuk negara yang digelar Selasa (6/9) hingga Rp 6 triliun. Angka ini lebih tinggi dari target indikatif sebesar Rp 4 triliun. Tapi, penyerapan itu kurang dari setengah penawaran yang masuk mencapai Rp 13,44 triliun. Dalam lelang kemarin, pemerintah menjajakan lima seri sukuk negara. Berdasarkan situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Seri PB S009 yang paling banyak peminat, dengan penawaran sebanyak Rp 5,562 triliun.