JAKARTA. Penurunan harga obligasi negara tidak menjadikan pasar sepi dari emisi baru. Dua perusahaan sekaligus menawarkan obligasi baru, Selasa (29/5). Mereka adalah PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Bank Victoria International Tbk (BVIC). Bahkan, Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta juga berencana menerbitkan obligasi. ISAT telah memaparkan rencana penerbitan obligasi dan sukuk, senilai total Rp 2,5 triliun. Perinciannya, obligasi dalam dua seri, senilai total Rp 2 triliun dan sisanya berwujud sukuk. Obligasi Indosat VIII tahun 2012 seri A tenor 7 tahun, akan menawarkan kupon 7,875%-8,875% per tahun. Lalu, seri B tenor 10 tahun menawarkan 8,125%-9,125%.Untuk sukuk, Indosat akan merilis ijarah Indosat V tahun 2012 berjangka 7 tahun, senilai Rp 500 miliar. Imbal hasil yang ditawarkan setara 7,875% hingga 8,875% per tahun.
Yield tinggi, obligasi tetap dipilih
JAKARTA. Penurunan harga obligasi negara tidak menjadikan pasar sepi dari emisi baru. Dua perusahaan sekaligus menawarkan obligasi baru, Selasa (29/5). Mereka adalah PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Bank Victoria International Tbk (BVIC). Bahkan, Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta juga berencana menerbitkan obligasi. ISAT telah memaparkan rencana penerbitan obligasi dan sukuk, senilai total Rp 2,5 triliun. Perinciannya, obligasi dalam dua seri, senilai total Rp 2 triliun dan sisanya berwujud sukuk. Obligasi Indosat VIII tahun 2012 seri A tenor 7 tahun, akan menawarkan kupon 7,875%-8,875% per tahun. Lalu, seri B tenor 10 tahun menawarkan 8,125%-9,125%.Untuk sukuk, Indosat akan merilis ijarah Indosat V tahun 2012 berjangka 7 tahun, senilai Rp 500 miliar. Imbal hasil yang ditawarkan setara 7,875% hingga 8,875% per tahun.