YouTube hadir dengan citarasa Indonesia



JAKARTA. Pesatnya pertumbuhan pengguna internet di Indonesia menarik hati YouTube, situs penyedia video online yang memang sudah populer di Indonesia. YouTube hadir di Indonesia dengan bekerja sama dengan berbagai perusahaan konten di Indonesia.

Untuk mengunjung situs YouTube Indonesia itu, pengguna internet cukup berkunjung ke halaman YouTube.com kemudian memilih “Indonesia” pada pilihan lokasi yang tersedia pada bagian bawah situs. Pilihan lainnya adalah langsung membuka akses lewat www.youtube.co.id.

Situs YouTube dengan citarasa Indonesia ini menawarkan tampilan lokal Indonesia, sehingga memudahkan dan mempercepat pencarian video yang relevan, termasuk konten dari mitra lokal. Sejumlah penyedia konten lokas sudah mengikat kerjasama dengan You Tube, antara lain; Kompas TV, Kompas Cybermedia, Viva Media Group, MyTrans.com, Aquarius Musikindo, Nagaswara, Trinity, GP Records dan Musica Studios.


Adam Smith, Director of Product Management YouTube untuk kawasan Asia Pasifik bilang, YouTube akan menampilkan video populer di Indonesia dan berbagai video yang di unggah pengguna Indonesia. “Kami berharap peluncuran ini meningkatkan pengembangan komunitas lokal Indonesia di dalam komunitas global YouTube,” kata Smith di Jakarta, Kamis (14/6).

Menurut Smith, kehadiran YouTube di Indonesia itu akan menjadi ruang ekspresi bagi artis, musisi, direktur film dan pembuat video dari semua lapisan masyarakat. Selain bekerjasama dengan penyedia konten, YouTube juga bekerjasama dengan Aquarius Musikindo, Nagaswara, Trinity, GP Records, dan Musica Studios.

Para mitra itu akan ikut membangun You Tube dan memudahkan distribusi video mereka, serta meningkatkan jumlah penontonnya.“Sebagai jasa video streaming terbaik di dunia, YouTube menjadi saluran bagi kami untuk promosi,” kata Johanes Soerjoko, Direktur Utama Aquarius Musikindo.

Mengantisipasi layanan lokal di Indonesia, YouTube telah teken perjanjian lisensi yang memungkinkan musisi dan komposer yang diwakili Wahana Musik Indonesia (WAMI) memperoleh penghasilan dari YouTube. Pendapatan dihasilkan ketika ada iklan yang tampil saat video YouTube mereka dimainkan.

Berdasarkan perjanjian ini, para pencipta lagu Indonesia akan menerima pembayaran dari asosiasi mereka, ketika pemegang hak mendistribusikannya di YouTube. Edy Haryatno, Direktur WAMI, bilang, kesepakatan WAMI dengan YouTube merupakan wujud bisnis baru bagi para komposer.

Para komposer akan menerima pembayaran royalti dari hasil karyanya (performing rights) yang tampil di YouTube. “Ini juga membuka pintu menikmati musik dan budaya Indonesia secara online," jelas Edy.

Salah satu keuntungan dari peluncuran YouTube Indonesia itu adalah, pengguna internet di Indonesia dapat menyaksikan tayangan langsung bebas biaya, yaitu live streaming liputan Olimpiade 2012 di London.

YouTube merupakan komunitas video online terbesar dunia, yang memungkinkan jutaan orang untuk menemukan, menonton, dan berbagi video karya original. YouTube, LLC berbasis di San Bruno, California ini merupakan anak perusahaan dari Google Inc.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri