Yuk, berburu kerajinan di Crafina



JAKARTA. Pameran kerajinan tangan terbesar di Indonesia akan segera digelar. Pameran yang bernama Crafina ini diharapkan mampu meraih omzet sebesar Rp 5,5 miliar. Pameran yang akan berlangsung pada 24-28 November di Jakarta Convention Center ini diharapkan menggaet 25.000 pengunjung.

Crafina diselenggarakan Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia. Tahun lalu, jumlah pengunjung pameran hanya 20.000 orang. "Kami yakin bisa menyukseskan pameran ini dan mampu mencapai target, " kata Muchsin Rijan, Ketua Bidang Pameran Asephi kepada KONTAN, Senin (8/11). Keyakinan tersebut muncul mengingat peserta yang ikut dalam pameran kali ini mencapai lebih dari 200 peserta dengan berbagai macam jenis kerajinan tangan.

Crafina 2010 sendiri akan fokus pada produk berbahan dasar tekstil, mineral, serat (fiber), dan kayu. Melalui kegiatan ini, produsen atau pengrajin bisa mengeksplorasi karyanya. Bahan baku seluruh produk yang dipamerkan seluruhnya asli dari Indonesia.


Ratna Miranti, pemilik Meerakarja, salah satu peserta pameran, menuturkan, tahun ini, mereka tetap akan fokus menjajakan kerajinan cat pada gelas, stoples, vas, kaca, dan perabotan atau hiasan rumah tangga lain. Produk semacam dikenal dengan nama glass art painting. Ini kali kedua dia mengikuti acara yang sama.

Tahun lalu, produk Meerakarja terjual lebih dari 30 unit. Setiap unit stoples mini dijual Rp 95.000. Sedangkan harga vas bunga mencapai Rp 500.000 hingga Rp 1,5 juta per unit. “Tahun ini kami targetkan penjualan lebih 50 unit," terang Ratna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: