KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar modal dalam negeri memang belum lepas dari tekanan sentimen negatif. Hal ini membuat banyak investor masih waswas kembali menginvestasikan dana ke pasar modal. Namun, sejumlah pengelola dana dan hedge fund kaliber dunia menilai saat ini merupakan waktu tepat untuk kembali masuk (time to buy) ke pasar emerging market. Analis dari Goldman Sachs Group, Franklin Templeton Investments dan BlackRock Inc sepakat pasar emerging market bisa mengalahkan sentimen negatif perang dagang, kenaikan suku bunga AS dan ancaman resesi ekonomi AS. Ada beberapa hal yang membuat saat ini merupakan waktu yang tepat untuk kembali membeli instrumen emerging market, di antaranya valuasi murah dan fundamental yang kuat (lihat infografik). "Kami menyukai aset emerging market , terutama saham," ujar Isabelle Mateos y Lago, Chief Multi-asset Strategist BlackRock Investment Institute seperti dilansir Bloomberg, Rabu (18/7).
Yuk, kembali masuk bursa saham!
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar modal dalam negeri memang belum lepas dari tekanan sentimen negatif. Hal ini membuat banyak investor masih waswas kembali menginvestasikan dana ke pasar modal. Namun, sejumlah pengelola dana dan hedge fund kaliber dunia menilai saat ini merupakan waktu tepat untuk kembali masuk (time to buy) ke pasar emerging market. Analis dari Goldman Sachs Group, Franklin Templeton Investments dan BlackRock Inc sepakat pasar emerging market bisa mengalahkan sentimen negatif perang dagang, kenaikan suku bunga AS dan ancaman resesi ekonomi AS. Ada beberapa hal yang membuat saat ini merupakan waktu yang tepat untuk kembali membeli instrumen emerging market, di antaranya valuasi murah dan fundamental yang kuat (lihat infografik). "Kami menyukai aset emerging market , terutama saham," ujar Isabelle Mateos y Lago, Chief Multi-asset Strategist BlackRock Investment Institute seperti dilansir Bloomberg, Rabu (18/7).