KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis makanan online semakin menjanjikan, seiring dengan tren pertumbuhan selama masa pandemi covid-19 dan pembatasan mobilitas seperti kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat. Opsi pesan-antar dirasa menjadi pilihan utama yang membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makanan harian. Yummykitchen, unit bisnis cloud kitchen dari Yummy Corp yang berdiri sejak 2019, turut berkembang pesat bersama para pelaku bisnis makanan dan minuman, untuk membantu mereka ekspansi di kala pandemi. Cloud kitchen juga menjadi solusi favorit di kala peraturan buka-tutup mall dan pelarangan makan di tempat masih diberlakukan secara ketat oleh Pemerintah. Di tengah kondisi itu, Yummy Corp, perusahaan FoodTech cloud-kitchen dan katering online menarik perhatian BRI Ventures untuk meluncurkan pendanaan lanjutan series B. Pendanaan ini diterima Yummy Corp dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun sejak pendanaan series B yang dipimpin oleh Softbank Ventures Asia sebesar US$ 12 Juta pada Oktober 2020 lalu.
Yummy Corp raih pendanaan dari Dana Ventura Sembrani Nusantara BRI Ventures
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis makanan online semakin menjanjikan, seiring dengan tren pertumbuhan selama masa pandemi covid-19 dan pembatasan mobilitas seperti kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat. Opsi pesan-antar dirasa menjadi pilihan utama yang membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makanan harian. Yummykitchen, unit bisnis cloud kitchen dari Yummy Corp yang berdiri sejak 2019, turut berkembang pesat bersama para pelaku bisnis makanan dan minuman, untuk membantu mereka ekspansi di kala pandemi. Cloud kitchen juga menjadi solusi favorit di kala peraturan buka-tutup mall dan pelarangan makan di tempat masih diberlakukan secara ketat oleh Pemerintah. Di tengah kondisi itu, Yummy Corp, perusahaan FoodTech cloud-kitchen dan katering online menarik perhatian BRI Ventures untuk meluncurkan pendanaan lanjutan series B. Pendanaan ini diterima Yummy Corp dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun sejak pendanaan series B yang dipimpin oleh Softbank Ventures Asia sebesar US$ 12 Juta pada Oktober 2020 lalu.