Pasar bisnis salon muslimah di Indonesia kian menjanjikan. Terbukti, jumlah gerai salon muslimah kini terus bertambah. Itu pula yang Laili Sa'adah, pemilik Zaza Salon Muslimah dari Kudus, Jawa Tengah, rasakan. Tahun 2011, jumlah gerai Zaza Salon baru ada lima. Seluruh mitra itu masih terkonsentrasi di Jawa Tengah, yakni Solo dan Purwodadi. Tapi sekarang, jumlahnya sudah 10, tersebar di berbagai daerah, seperti Yogyakarta, Malang, Probolinggo, Cilegon, Pangkal Pinang, Medan, dan Semarang. Melihat tingginya minat mitra usaha, Laili menargetkan tahun ini bisa menambah 20 mitra baru di seluruh Indonesia. Saat ini, saja ada empat sampai lima permohonan kerjasama dari para calon mitra usaha dari berbagai daerah.Guna meraih target, Laili terus merapikan konsep kemitraan. "Kami terus melakukan penyempurnaan layanan dengan membuat standar layanan untuk para petugasnya," kata Laili yang merintis usaha sejak 2008 ini.
Zaza salon genjot mitra usaha
Pasar bisnis salon muslimah di Indonesia kian menjanjikan. Terbukti, jumlah gerai salon muslimah kini terus bertambah. Itu pula yang Laili Sa'adah, pemilik Zaza Salon Muslimah dari Kudus, Jawa Tengah, rasakan. Tahun 2011, jumlah gerai Zaza Salon baru ada lima. Seluruh mitra itu masih terkonsentrasi di Jawa Tengah, yakni Solo dan Purwodadi. Tapi sekarang, jumlahnya sudah 10, tersebar di berbagai daerah, seperti Yogyakarta, Malang, Probolinggo, Cilegon, Pangkal Pinang, Medan, dan Semarang. Melihat tingginya minat mitra usaha, Laili menargetkan tahun ini bisa menambah 20 mitra baru di seluruh Indonesia. Saat ini, saja ada empat sampai lima permohonan kerjasama dari para calon mitra usaha dari berbagai daerah.Guna meraih target, Laili terus merapikan konsep kemitraan. "Kami terus melakukan penyempurnaan layanan dengan membuat standar layanan untuk para petugasnya," kata Laili yang merintis usaha sejak 2008 ini.