KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) bersiap kembali mengoperasikan bisnis taksinya. Pada tahun lalu, manajemen ZBRA sama sekali tak mendapatkan penghasilan dari bisnis taksi.

Nah, mereka menargetkan pada kuartal keempat tahun ini bisnis taksi kembali berjalan. Tetapi tak lagi sebagai taksi konvensional, melainkan taksi online.

"Negosiasi kami dengan investor sudah oke, tinggal eksekusi saja. Ini akan memakai unit baru, investasi baru, jadi kami bersama investor yang memiliki sistem dan pengalaman di bisnis taksi online," ujar Jon Sembiring, Komisaris Utama ZBRA kepada Kontan.co.id, Jumat (28/6).

Jika rencana ini berjalan lancar, maka pada tahap awal ZBRA akan mendatangkan 50 unit taksi. Nantinya, secara bertahap perusahaan ini akan meningkatkannya menjadi 150 unit. Manajemen ZBRA juga sudah melakukan pembicaraan dengan dua aplikasi taksi online untuk bekerjasama.

Terkait pendanaan, "Capex belum kami dapatkan. Jika per unit dimasukkan capex, maka 1 unit mobil seharga Rp 200 juta, setidaknya kami main di 100-160 unit, maka sekitar Rp 30 miliar untuk masuk taksi online," kata Jon.

ZBRA belum membeberkan jenis kendaraan dan brand apa yang akan mendukung bisnisnya. Yang jelas, dengan diversifikasi ke bisnis taksi online, ZBRA berharap bisa lebih kompetitif. Saat ini, ZBRA tinggal memiliki 29 unit taksi. "Awal-awal paling pertumbuhan kami 4%-6% per tahun, tidak langsung melejit," ujar Jon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .