KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Zurich) menargetkan penambahan 2.500-3.000 polis baru per bulan dari produk Perlindungan Optimal Penyakit Kritis yang baru diluncurkan bersama PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon).

Presiden Direktur Zurich Asuransi Indonesia, Edhi Tjahja Negara menyampaikan bawa target tersebut diharapkan bisa tercapai melalui 350 kantor cabang Bank Danamon yang tersedia di seluruh Indonesia.

“Targetnya lebih ke number of new customer yang bisa terproteksi," kata Edhi usai konferensi pers di Jakarta, Kamis (18/9/2025).

Frekuensi Transaksi BCA UMKM Fest 2025 Melejit, Buktikan Optimisme di Indonesia

Edhi menambahkan tantangan terbesar dalam penetrasi produk asuransi masih terkait dengan rendahnya literasi keuangan masyarakat. Untuk itu, Zurich berencana memperkuat edukasi melalui roadshow dan berbagai kegiatan literasi di lebih dari 30 kota di Indonesia.

Baca Juga: Zurich Topas Life Rilis Zurich Life Optima, Perlindungan Jiwa Sampai 100 Tahun

Adapun hingga Juli 2025, klaim kesehatan Zurich tercatat sekitar Rp 300 miliar. Penyakit jantung, diabetes, dan stroke masih mendominasi klaim penyakit kritis, sedangkan kasus pernapasan menjadi yang terbanyak untuk klaim kesehatan reguler.

Sebagai informasi, produk Perlindungan Optimal Penyakit Kritis ini menawarkan manfaat perlindungan hingga Rp 1 miliar dengan premi mulai Rp 250.000 per bulan. 

Baca Juga: Zurich Asuransi Indonesia Targetkan Masuk ke KPPE 2 pada 2028

Fitur lain yang tersedia antara lain perlindungan terhadap 34 penyakit kritis dari tahap awal hingga terminal, santunan hidup hingga 400 kali premi bulanan, serta memungkinkan nasabah untuk melakukan double claim.

"Selain itu, nasabah juga mendapatkan kemudahan dalam proses pendaftaran sederana tanpa perlu medical check-up, manfaat konsultasi medis kedua, serta pengembalian premi 25% apabila tidak ada klaim dalam dua tahun," tuturnya.

Baca Juga: Ditopang Produk Proteksi, Pendapatan Premi Zurich Life Tumbuh 13% di Semester I

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News