KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk mencatat pendapatan premi pada lini asuransi perjalanan sebesar Rp 95 miliar hingga Mei 2025.

Presiden Direktur Zurich Indonesia, Edhi Tjahja Negara mengatakan, capaian tersebut mencerminkan tren pemulihan minat masyarakat terhadap perjalanan, terutama jelang masa libur sekolah, dan cuti bersama.

“Di industri memang terdapat perubahan pola perjalanan, namun seperti tahun-tahun sebelumnya, kami tetap optimistis saat musim liburan tren perjalanan akan meningkat,” ungkap Edhi kepada Kontan, Jumat (20/6).

Frekuensi Transaksi BCA UMKM Fest 2025 Melejit, Buktikan Optimisme di Indonesia

Baca Juga: Pertimbangkan Berbagai Aspek, Berikut Cara Zurich Life Tinjau Tarif Premi

Optimisme itu juga terlihat dari pertumbuhan kanal digital Zurich untuk asuransi perjalanan, yakni proteksi.zurich.co.id, yang mencatat lonjakan kunjungan hingga 13% secara year on year (YoY) pada kuartal I-2025.

Untuk mendongkrak kinerja lebih lanjut, Zurich meluncurkan fitur baru bernama Fly Easy berbasis teknologi Zurich Edge, yang memberikan akses lounge bandara bagi nasabah penerbangan internasional yang mengalami keterlambatan lebih dari dua jam.

Di sisi lain, Zurich juga memperkuat kerja sama dengan platform perjalanan digital dan agen perjalanan. Edhi bilang, pihaknya juga gencar melakukan edukasi kepada publik mengenai pentingnya asuransi perjalanan.

Baca Juga: Zurich Life Catat Pendapatan Premi Tumbuh 17% pada Kuartal I-2025

Sebab, asuransi perjalanan tidak hanya untuk perlindungan medis, namun juga untuk risiko lainnya seperti pembatalan perjalanan, keterlambatan penerbangan, hingga kehilangan barang pribadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News