BMW Indonesia Hadirkan Future of Mobility di BMW Pavilion di GIIAS 2017


 Jakarta. BMW Indonesia tegaskan posisinya sebagai perusahaan terdepan di bidang teknologi dan mobilitas melalui kehadiran simbol mobilitas masa depan, BMW i3, di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. BMW i3 merupakan kendaraan yang menggunakan tenaga listrik secara penuh dan menggarisbawahi visi jangka panjang BMW i yaitu menghadirkan kendaraan dan layanan mobilitas yang visioner dan tetapkan standar baru di industri mobilitas premium. Kehadiran BMW i3 sejalan dengan tema GIIAS tahun ini, yaitu "Rise of the Future Mobility".

"Kesuksesan BMW i8 yang diluncurkan di GIIAS tahun lalu menunjukkan posisi BMW Indonesia dalam hal inovasi dan teknologi masa depan. Hal ini sejalan dengan apa yang telah dilakukan BMW secara global. Berbagai aktivitas yang telah dilakukan memperoleh respon pasar yang sangat menggembirakan terhadap sub-brand BMW ini. Oleh karena itu, BMW Indonesia hadirkan BMW i3 untuk semakin menunjukkan pentingnya solusi mobilitas elektrik bagi Indonesia. Tahun ini, BMW Group Indonesia sekali lagi tampilkan kepemimpinannyadalam hadirkan varian kendaraan ramah lungkungan yang sejalan dengan visi industri otomotif Indonesia dan tentunya tema dari GIIAS 2017 sendiri, yaitu 'Rise of the Future Mobility;. BMW berambisi untuk tidak hanya memperkenalkan inovasi terbaru, namun juga secara konsisten memberikan edukasi terhadap masyarakat dan berkontribusi bagi pengembangan segmen industri otomotif Indonesia melalui kehadiran BMW i3, ujar Karen Lim, President Director BMW Group Indonesia.

Kehadiran perdana BMW i3 di Indonesia.

BMW i3 memulai babak baru di bidang electro mobility. Kendaraan ini merupakan model produksi pertama dari BMW Group yang beroperasi penuh menggunakan tenaga listrik. BMW i3 hadir dengan desain visioner, arsitektur kendaraan yang revolusioner, kenikmatan berkendara khas BMW, konektivitas inovatif, dan karakter premium yang berorientasi masa depan. Kendaraan urban ini merupakan hasil riset dan pengembangan mendalam project BMW i.

"BMW i3 memiliki konsep yang sama dengan BMW i8. Kedua kendaraan ini tidak hanya menggunakan mesin listrik - setiap proses dan bahan yang digunakan dalam produksi berorientasi pada konsep keberlanjutan dan masa depan. Semua proses ini dilakukan tanpa menghilangkan esensi penting dari setiap kendaraan BMW, yaitu nuansa sport dan kualitas premium," tambah Karen.

BMW i3: Born Electric.

BMW i3 merupakan solusi mobilitas urban masa kini dan masa depan dengan tampilan menarik. Kendaraan ini merupakan kendaraan premium pertama yang didesain untuk menggunakan tenaga listrik secara utuh. Oleh karena itu, kendaraan ini bebas dari emisi gas buang dan membawa sejumlah kelebihan termasuk: BMW LifeDrive Architecture, teknologi BMW eDrive, sistem penggerak roda belakang, dan desain ringan yang berikan keseimbangan antara kenikmatan berkendara, jarak tempuh, dan bobot kendaraan secara keseluruhan.

"BMW i3 yang hadir di GIIAS 2017 membawa kapasitas baterai listrik yang lebih mumpuni sebesar 94ah dan dilengkapi mesin ringkas yang dapat digunakan sebagai penambah jarak tempuh (REx). Kombinasi motor listrik dan REx dapat membawa kendaraan ini sejauh hingga 330km. Alasan pemilihan untuk tampilkan varian ini karena kemampuannya untuk tetap berfungsi pada kondisi infrastruktur yang terbatas," kata Karen Lim.

LifeDrive Architecture : Inovatif dan Fungsional.

Struktur LifeDrive Architecture menggambarkan konstruksi dasar BMW i3. Elemen inti dari Life module terdiri dari kompartemen penumpang yang terbuat dari carbon-fibre-reinforcedplastic (CFRP). Lapisan luar plastik yang kuat menempel pada kompartemen ini sehingga memungkinkan desain yang beragam. Life Module terpasang ke Drive Module yang terbuat dari aluminium. Modul ini menjadi rumahan kerangka dan penggerak mobil. Pembagian kedua bagian ini terpancar pada desain BMW i3. Baik desain interior maupun eksterior menampilkan karakter dari struktur ini lewat percampuran beberapa lapisan dan permukaan.

Penggunaan bahan CFRP yang ringan namun kuat di kompartemen penumpang memungkinkan dihilangkannya pilar B untuk memudahkan akses terhadap baris depan dan belakang. Kerangka karbon yang nampak ketika pintu dibuka menjadi elemen penyatu antara eksterior dan interior. Anyaman karbon dua dimensi yang terpapar ini berikan kesan fungsional bagi konstruksi CFRP di BMW i3.

Proporsi sempurna untuk kelincahan dan ruang yang lapang.

Dengan bodi sepanjang 3,999 milimeter, lebar 1,775mm dan tinggi 1,578mm, BMW i3 tampilkan proporsi unik yang perkuat aura lincah untuk mobilitas urban. Overhang depan dan belakang yang pendek juga cerminkan karakter berkendara yang gesit. Permukaan kaca yang luas dan struktur karbon di BMW i3 memberi kesan ringan bagi kendaraan ini. Dari samping, siluet yang mengalir dan jarak roda yang panjang mempertontonkan ruang lapang yang ditawarkan BMW i3. Kesan ini juga diperkuat dengan penggunaan pintu "coach" yang memudahkan akses masuk kedalam kendaraan.

Orientasi pada Keberlanjutan.

Karakter revolusioner dari BMW i3 berdasar pada konsep yang dirancang dari nol untuk berikan mobilitas berkelanjutan serta membawa sejumlah fitur yang dipilih untuk memaksimalkan efisiensi. Konsep "next premium" yang diusung tidak hanya berfokus pada kendaraan ini sendiri, namun juga kepada pemilihan material, proses produksi, rantai pasokan, dan daur ulang. Dengan ini, BMW i3 menetapkan standar tak tertandingi di industri otomotif. Desain ringan BMW i menggunakan bahan bahan anti karat, tahan benturan dengan balutan CFRP berteknologi tinggi. Di bidang ini, BMW Group juga memperoleh capaian baru dalam hal penggunaan dan pengolahan material.

Produksi BMW i3 menetapkan standar baru dalam perlindungan terhadap lingkungan dan mengonsumsi tenaga sebesar 50% lebih rendah dan menggunakan 70% air lebih sedikit dibandingkan rata-rata penggunaan sumber daya produksi BMW Group yang juga sangat efisien. Seluruh tenaga listrik yang digunakan untuk memproduksi BMW i di pabrik Leipzig menggunakan tenaga angin yang 100% terbarukan. Ini merupakan kali pertama sebuah fasilitas perakitan mobil di Jerman menggunakan turbin angin untuk menggerakkan seluruh proses produksi. Sejalan dengan apa yang terjadi di Leipzig, seluruh energi untuk produksi carbon fibre di fasilitas produksi Moses Lake menggunakan pembangkit listrik tenaga air lokal dan bebas emisi.

BMW eDrive : motor listrik BMW i tetapkan standar baru dalam kepadatan dan efisiensi daya.

Motor listrik sinkron hibrida yang dikembangkan dan diproduksi khusus oleh BMW Group untuk digunakan di BMW i3 menghasilkan output 170 dk dengan torsi maksimum 250 Nm (184 lb-ft) sejak mobil mulai bergerak. BMW i3 melaju dari 0 hingga 100 km / jam (62 mph) dalam 7,2 detik, setelah berakselerasi dari nol ke 60 km / jam (37 mph) hanya dalam 3,7 detik. Dengan waktu 4,9 detik untuk melaju dari 80 sampai 120 km / jam (50 - 75 mph), kendaraan ini menawarkan performa sport yang umumnya dihasilkan mobil dengan mesin konvensional yang membawa tenaga jauh lebih besar.

Penggerak roda belakang mobil memungkinkan as roda depan tetap bebas dari torsi kemudi dan memenuhi fungsi kemudinya hingga penuh. Seperti model terkini dari merek BMW dan MINI, bantuan tenaga listrik juga mengirim perintah kemudi BMW i3 ke jalan dengan lancar dan presisi. Lingkaran baliknya yang sangat kecil yaitu 9,86 meter dan setir kemudi yang menuntut hanya 2,5 putaran dari posisi kunci untuk menunjukkan pengendalian BMW i3 yang tangkas. Ketangkasan ini adalah ciri khas pengalaman berkendara dengan BMW i3, terutama di kondisi perkotaan. Selain itu, jarak sumbu roda yang panjang (2.570 milimeter), bingkai aluminium kaku dari modul Drive dan teknologi sasis canggih merupakan komposisi yang sempurna untuk perjalanan yang nyaman.

BMW Pavilion dan All-new BMW 520d Luxury Line.

Berdiri di atas lahan sebesar 2100m2, BMW Pavilion tidak hanya menjadi panggung bagi BMW i3 dan 20 model lainnya. BMW turut menghadirkan rangkaian lengkap dari all-new BMW Seri 5. All-new BMW 520d Luxury Line yang dirakit secara lokal di Indonesia tunjukkan keahlian BMW dalam menghadirkan performa dan efisiensi : Sheer Driving Pleasure. "Varian terbaru ini menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia akan kendaraan bermesin diesel yang berkualitas. Varian ini melengkapi rangkaian Business Athlete yang merupakan sedan bisnis terdepan di Indonesia." Dilengkapi dengan teknologi diesel yang efisien, all-new BMW 520D Luxury Line melengkapi seri BMW yang baru diluncurkan pada July 2017. Kehadiran varian diesel ini memberikan pilihan lebih bagi konsumen setia BMW.

All-new BMW 520d Luxury Line menggunakan mesin diesel 2 liter BMW TwinPower Turbo 4-silinder. Mesin ini menyemburkan tenaga maksimum sebesar 190dk dan torsi maksimum 400Nm. Kendaraan ini melaju dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 7.5 detik dan mencapai kecepatan maksimal sebesar 235 km/jam. All-new BMW 520d Luxury Line juga dilengkapi BMW Display Key, sistem iDrive 6.0 terbaru, dan baluran elegan interior bernuansa "Luxury".

"Diluar dua varian luar biasa ini - BMW i3 dan all-new BMW Seri 5, BMW Pavilion di GIIAS 2017 hadirkan rangkaian terkuat dari produk BMW. Kami mengundang setiap pengunjung untuk mencoba langsung produk-produk dan teknologi yang menjadikan BMW sebagai pemimpin pasar di bidang teknologi mobilitas," tutup Karen.

Ketersediaan dan harga.

BMW i3 tampil di Indonesia sepanjang gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 mulai dari 10 Agustus hingga 20 Agustus 2017. All-new BMW 520d Luxury Line telah tersedia di semua diler resmi BMW bersama dengan varian All-new BMW Seri 5 dengan mesin bensin. Varian All-new BMW 520d Luxury Line rakitan Indonesia ditawarkan dengan harga Rp. 1.099.000.000,- off-the-road. Sedangkan varian All-new BMW 530i Luxury Line rakitan Indonesia ditawarkan dengan harga Rp. 1.149.000.000,- off-the-road dan varian All-new BMW 530i M Sport ditawarkan dengan harga Rp. 1.379.000.000,- offthe-road. Setiap unit kendaraan dilengkapi dengan BMW Service Inclusive, yang meliputi pemeliharaan rutin tanpa biaya selama 5 tahun atau 60.000 km, targantung mana yang lebih dulu, serta garansi 36 bulan tanpa batasan jarak tempuh. Ban kendaraan juga dilindungi oleh BMW Group Tire Coverage selama 3 tahun dan mencakup penggantian hingga 4 ban per tahun sampai 100% yang mencakup biaya ban dan tenaga kerja, meliputi kerusakan yang disebabkan oleh tusukan, penggembungan, letusan, dan robek atau dari kendaraan yang terus berjalan pada ban kemps. Ban akan diganti dengan yang asli, dengan syarat dan ketentuan berlaku.

Editor: Administrator 3
Publisher