Perusahaan farmasi global, Daewoong Pharmaceutical Korea (CEO Sengho Jeon), mengumumkan bahwa mereka berada di peringkat 10 dalam penghargaan 'Tempat Kerja Terbaik di Asia 2021' yang diselenggarakan oleh Great Place To Work (GPTW) pada 30 Juli. Ini untuk pertama kalinya sebuah perusahaan farmasi masuk dalam peringkat 10 teratas di Korea. Daewoong Pharmaceutical memenangkan penghargaan 'Perusahaan Terbaik untuk Bekerja di Korea' pada tahun 2019, dan penghargaan utama dalam kriteria manajemen kepercayaan dalam penghargaan '100 Tempat kerja terbaik di Korea' pada tahun 2020.
Dari 2.500 peserta yang berasal dari 16 negara di kawasan Asia termasuk Korea, Jepang dan Singapura, yang mengajukan aplikasi pada tahun 2020, kali ini sebanyak 200 perusahaan teratas terpilih sebagai “Tempat Kerja Terbaik di Asia 2021”. GPTW mengevaluasi indeks manajemen kepercayaan berdasarkan 5 kriteria termasuk kredibilitas, rasa hormat, keadilan, kebanggaan, dan rekan kerja dengan melakukan survei pada karyawan. GPTW juga menilai budaya perusahaan dengan menerima dokumen resmi dari masing-masing peserta. Daewoong Pharmaceutical mendapat peringkat 10 dari 200 peserta dalam evaluasi. Ham Bo Ruem, Manajer Tim SDM Daewoong Pharmaceutical mengatakan, “Upaya staf individu untuk berjuang bagi diri mereka sendiri dan pengembangan perusahaan menjadi faktor paling utama yang menjadikan perusahaan kami masuk dalam peringkat ke-10 perusahaan yang paling diminati untuk bekerja di Asia, di bawah kebijakan perusahaan yang menempatkan pertumbuhan karyawan sebagai prioritas pertama”. “Kami akan fokus mengembangkan kekuatan kami dan melengkapi hal-hal yang perlu ditingkatkan untuk menjadi perusahaan di mana karyawan juga bersemangat untuk datang bekerja” tambahnya. Di bawah filosofi 'pertumbuhan karyawan adalah pertumbuhan perusahaan', Daewoong Pharmaceutical memberikan dukungan penuh kepada karyawannya yang ingin mempelajari sesuatu yang baru tanpa syarat apa pun. Salah satu program yang representatif adalah Career Development Program (CDP), dimana setiap karyawan dapat merasakan berbagai posisi di dalam perusahaan. Daewoong Pharmaceutical mendukung pertumbuhan karyawan dan berpikir out of the box dengan mendorong mereka untuk menantang diri mereka sendiri ke berbagai posisi pekerjaan. Program Daewoong AI & Bigdata Academy (DABA), dimana mengedukasi coding dan big data menjadi salah satu yang mendapatkan respon positif dari para karyawan. Daewoong Pharmaceutical diakui sebagai perusahaan yang membina stafnya dengan memberikan feedback yang aktif. Karyawan dari Daewoong Pharmaceutical berkomunikasi terus menerus melalui feedback bulanan, setengah tahun, tahunan. Karyawan tumbuh dengan bertukar feedback terperinci dengan kolega dan senior mereka tentang apakah tugas yang sedang berlangsung sesuai dengan tujuan dan sarana, apakah strateginya tepat untuk mencapai tujuan, dan perbaikan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja di masa depan. Hal ini dimungkinkan oleh 'nim culture', yaitu budaya komunikasi secara horizontal yang mendorong karyawan untuk menambahkan akhiran 'nim' setelah nama daripada gelar, dan tingkat posisi berdasarkan pekerjaannya. Waktu dan tempat kerja di Daewoong Pharmaceutical sama sekali tidak penting. Daewoong Pharmaceutical fokus pada penciptaan lingkungan kerja di mana karyawannya dapat secara otonom fokus pada tugas mereka. Perusahaan telah mengadopsi smart office untuk pertama kalinya di industri farmasi Korea, bersama dengan sistem shift kerja yang fleksibel yang memungkinkan karyawan untuk memilih antara sistem jam kerja fleksibel dan sistem jam kerja selektif. Perusahaan juga menciptakan sistem IT yang cerdas sehingga karyawan dapat bekerja secara bebas melalui PC dan mobile tanpa memandang waktu dan tempat. Lingkungan kerja yang disesuaikan sehingga individu dapat memilih tempat dan waktu untuk bekerja memungkinkan mereka fokus pada tugasnya, sehingga mengarah pada peningkatan kinerja. Salah satu keistimewaan Daewoong adalah menjamin liburan yang layak bagi para karyawannya. Daewoong Pharmaceutical menyetujui karyawannya untuk pergi berlibur tanpa menanyakan alasannya. Semua karyawan menerima cuti berbayar selama lima tahun di bawah sistem penyegaran jangka panjang. Daewoong Pharmaceutical memberikan dukungan keuangan kecil kepada karyawan yang menggunakan liburan tersebut untuk pengembangan diri. Selain itu, Daewoong membantu karyawannya untuk menghabiskan liburan mereka bersama keluarga dengan menyediakan program khusus tahunan di Daewoong Management Development Institute (DMD) dan Heliance Seonmaeul. Tentang Daewoong Pharmaceutical Berdasarkan visinya sebagai "Perusahan kesehatan global yang mengutamakan kualitas kehidupan manusia," Daewoong Pharmaceutical telah mengembangkan obat-obatan unggul dan memasoknya ke pasar di seluruh dunia. Daewoong Pharmaceutical telah mendirikan anak perusahaan lokal, lembaga penelitian, dan pabrik di delapan negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia, Amerika Serikat, dan Cina, beroperasi di Indonesia sebagai basis untuk penelitian, pengembangan, dan produksi biofarmasi. Daewoong Pharmaceutical mendirikan perusahaan di Indonesia, PT. Daewoong Pharmaceutical Company Indonesia (DPCI) di Jakarta pada tahun 2005 dan mendirikan PT. Daewoong Infion (PTDI), usaha bersama antara PT. Daewoong Pharmaceutical Company Indonesia (DPCI) dan Infion, pada tahun 2012 mendirikan pabrik biofarmasi pertama di Indonesia. Daewoong Pharmaceutical memimpin pengembangan perawatan "pertama di kelasnya" dan "terbaik di kelasnya" untuk penyakit yang sulit disembuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia.
Editor: Marketing Exabytes