DBS Bersama Himpunan Anak Media dan CGV Menggelar Workshop Videografi Jurnalistik


Jakarta, 2 Mei 2018 - Kini, smartphone bukan lagi menjadi sebuah barang mewah. Hampir semua lapisan masyarakat mampu memiliki perangkat digital yang bisa digunakan untuk mendokumentasikan momen dalam bentuk foto atau video. Laporan dari 2018 Global Digital Report menyatakan bahwa pengguna internet di Indonesia telah mencapai 132 juta orang. 60 persennya mengakses internet melalui smartphone dan didominasi untuk mendapatkan berita terkini, membuat industri jurnalisme kini semakin terbuka untuk menggunakan sarana digital dalam penyajian berita dan informasi.

Belum lagi dukungan aplikasi yang semakin memudahkan para user menciptakan momen serta peran media sosial untuk mempublikasikannya. Istilah Vlog atau video blog pun muncul dan tengah menjadi trend di ranah digital. Bahkan, seorang jurnalis media digital kini dituntut untuk bisa melakukan vlogging. Tak perlu perangkat yang rumit untuk bisa menjadi seorang Vlogger. Kemauan dan sedikit kemampuan tentang internet dan editing video sudah cukup untuk melakukan aktivitas vlogging.

Melihat perkembangan banyaknya media online yang menggunakan digital video sebagai laporan beritanya, PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) bersama Himpunan Anak Media (HAM) dan didukung CGV, menggelar talkshow bertajuk DBS Business Showorkshop yang membahas mengenai vlogging untuk jurnalistik di CGV Central Park, pada 2 Mei 2018.

Dialog terbuka ini diharapkan mampu memberikan informasi kecanggihan teknologi digital khususnya video dengan segala perangkatnya untuk para jurnalis. Dengan demikian para jurnalis bisa berimprovisasi dan dapat lebih bereksplorasi dalam membuat sebuah vlog sebagai sebuah hasil berita, sehingga kemudian dapat menyajikan insight dan informasi yang lebih akurat serta memiliki nilai tambah bagi pembaca dan juga khalayak umum.

Hadir sebagai pembicara talkshow ini adalah Teguh Sudarisman (Vlogger & Developer TGIFmag.com), Widrawan Hindrawan (Executive Director, Head of Wealth Management PT. Bank DBS Indonesia), Wing Patriarga (AVP. Digital Marketing Manager PT. Bank DBS Indonesia), dan Sugeng Nurjayanto (Digital Marketing Manager PT. Bank DBS Indonesia).

Menurut Widrawan Hindrawan, Executive Director Head of Wealth Management PT Bank DBS Indonesia, kolaborasi Bank DBS Indonesia bersama HAM dalam DBS Business Showorkshop ini bertujuan untuk meningkatkan skills yang ada dalam pilar #LiveAwesome dan #LiveSmart.

#LiveAwesome ditujukan bagi mereka yang ingin mendapatkan arti nilai hidup tanpa batas – sekaligus menjadi inspirasi dan membagikannya, seperti halnya jurnalisme – melalui gaya hidup seputar traveling, kuliner, fotografi, dan vlogging. Selain itu, perihal gaya hidup juga mencakup customer experience terkait Wealth Management yang menyesuaikan dengan rencana dan kesanggupan setiap individu. Ini sejalan dengan pilar #LiveSmart yang meliputi minat dan inspirasi tentang inovasi, bisnis, ekonomi, kewirausahaan (entrepreneurship), pengembangan usaha, dan finansial.

"Melalui semangat yang diusungnya, Live More, Bank Less, Bank DBS berkomitmen untuk terus berinovasi memberikan produk dan layanan terbaik kepada para nasabah dan khalayak umum untuk dapat menikmati hidup yang lebih bermakna. Salah satu inisiatif Bank DBS adalah DBS Live More Society, sebuah platform yang merupakan wadah interaksi sosial bagi berbagai komunitas dalam mewujudkan semangat hidup serta saling menginspirasi satu sama lain sesuai minat mereka. Platform ini terbagi dalam 4 pilar yaitu: #LiveSmart, #LiveAwesome, #LiveKind, dan #LiveWell," papar Widrawan.

Dalam materi talkshow Widrawan dipaparkan bahwa Wealth Management atau pengelolaan kekayaan bisa dilakukan mulai sekarang oleh setiap orang, bahkan sejak sedini mungkin. Tidak perlu menunggu usia yang dipersepsikan sudah cukup matang untuk mulai mengelola keuangan. Wealth Manager Bank DBS akan siap membantu mengoptimalkan portofolio customer, dengan menawarkan saran ahli tentang cara optimalisasi dan juga mengembangkan asset investasi yang dimiliki. Dalam merencanakan investasi, cukup banyak opsi terbaik yang dapat diambil sesuai dengan kesanggupan dan pilihan masing-masing individu, seperti Unit Trust (UT) Saving Plan dan investasi properti. Atau, bisa juga berinvestasi dalam bentuk keahlian. Setiap customer dapat memilih rencana investasi yang paling cocok dan sesuai dengan dirinya, karena investasi bisa membantu merencanakan masa depan yang lebih baik.

Tentang Grup Bank DBS

DBS - Living, Breathing Asia

DBS adalah grup layanan keuangan terkemuka di Asia, dengan lebih dari 280 cabang di 18 pasar. Berkantor pusat dan terdaftar di Singapura, DBS berkembang di tiga sumbu utama Asia: Greater China, Asia Tenggara dan Asia Selatan. Peringkat kredit "AA-" dan "Aa1" bank tersebut, termasuk yang tertinggi di dunia. DBS berada di garis depan dalam hal memanfaatkan teknologi digital untuk membentuk masa depan perbankan, dan telah diberi nama sebagai "Bank Digital Terbaik Dunia" oleh Euromoney. Hal ini karena DBS telah dikenal karena kepemimpinannya di kawasan ini, yang diberi nama "Asia's Best Bank" oleh beberapa publikasi termasuk The Banker, Global Finance, IFR Asia dan Euromoney sejak tahun 2012. Selain itu, bank tersebut telah diberi nama "Bank Terpercaya di Asia" oleh Global Finance selama delapan tahun berturut-turut dari tahun 2009 sampai 2016.

DBS menyediakan berbagai layanan di bidang consumer, SME dan corporate banking. Sebagai bank yang lahir dan berkembang di Asia, DBS memahami seluk beluk bisnis di pasar paling dinamis di kawasan ini.DBS berkomitmen untuk membangun hubungan yang kekal dengan pelanggan, dan memberi dampak positif pada masyarakat melalui usaha sosial yang mendukung, karena bank tersebut menjadi bank yang bekerja dengan cara Asia. DBS juga telah menggalang SGD 50 juta untuk memperkuat usaha tanggung jawab sosial perusahaan di Singapura dan seluruh Asia.

Melalui jaringan operasinya yang luas di Asia dan penekanan untuk melibatkan dan memberdayakan stafnya, DBS menyajikan peluang karir yang menarik. Bank Dunia mengakui semangat, komitmen dan semangat yang dapat dilakukan di seluruh 24.000 staf kami, mewakili lebih dari 40 negara. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.dbs.com/id

Tentang PT Bank DBS Indonesia

Didirikan pada 1989, dan menjadi bagian dari kelompok usaha DBS Group di Singapura, PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) merupakan salah satu bank yang telah berdiri lama di Asia. Dengan 63 jaringan kantor dengan 2.900 karyawan aktif di 15 kota besar di Indonesia, Bank DBS Indonesia menyediakan layanan perbankan menyeluruh untuk korporasi, usaha kecil dan menengah (SME), dan aktivitas perbankan konsumen. Diakui sebagai “Best Digital Innovation Bank” dari Warta Ekonomi, “Best Wealth Manager in Indonesia” oleh The Asset dan selama delapan tahun berturut-turut hingga 2016, DBS Group meraih predikat “Safest Bank in Asia” oleh Global Finance.

Bank DBS Indonesia juga merupakan penerima predikat ‘Sangat Baik’ untuk kategori Aset Rp 50 Triliun sampai dengan di bawah Rp100 Triliun dari Infobank. Di tahun 2016, DBS Group juga dinobatkan sebagai World’s Best Digital Bank oleh Euromoney berkat agenda transformasionalnya dalam perbankan digital. Untuk berkontribusi lebih terhadap masyarakat, Bank DBS Indonesia turut mendorong pengembangan wirausaha sosial sebagai fokus area tanggung jawab sosial perusahaan. Untuk informasi lebih lanjut, silakan klik www.dbs.com/id

Editor: Administrator 3
Publisher