DBS Dorong Wirausaha Sosial dan UKM Optimalkan Bisnis Serta Dampak Sosial lewat SE Bootcamp 2018


Jakarta, 19 September 2018 - DBS Foundation kembali menghadirkan program Social Enterprise (SE) Bootcamp 2018, suatu program akselerasi untuk para pebisnis muda Indonesia yang berfokus pada penyelesaian masalah sosial melalui inovasi bisnis. SE Bootcamp diselenggarakan secara berkelanjutan bagi wirausaha sosial yang berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis dan finansial peserta, serta mengoptimalkan dampak sosial terhadap masyarakat. Penampakan berbeda terjadi karena Bootcamp kali ini tidak hanya menerima wirausaha sosial, tetapi juga Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Indonesia yang ingin mengoptimalkan dampak sosialnya dan beralih menjadi wirausaha sosial. Tahun ini, DBS Foundation Indonesia, berkolaborasi bersama Action Coach, UKM Center UI, Jalal (Sustainable Business Consultant), dan Helga Angelina (CEO Burgreens) membuka kesempatan bagi para co-founder wirausaha sosial dan UKM untuk mengikuti rangkaian kelas bisnis sosial, termasuk sesi mentoring.

“Bank DBS Indonesia melalui DBS Foundation Indonesia berupaya untuk memperjuangkan tumbuh kembang wirausaha sosial dan UKM dengan mendukung pengembangan diri dan mendorong pebisnis muda menciptakan peluang dan menerapkan inovasi sosial di berbagai bidang seperti penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat marjinal, solusi perlindungan terhadap lingkungan dan pengelolaan limbah, dan ketahanan pangan agar dapat mencapai pembangunan yang berkelanjutan.” Mona Monika, Executive Director, Head of Group Strategic and Marketing Communications Bank DBS Indonesia.

SE Bootcamp 2018 berlangsung dari 13 September 2018 hingga 26 Januari 2019 yang dilaksanakan di Jakarta. Antusiasme pebisnis muda Indonesia tahun ini cukup besar, tercatat lebih dari 100 wirausaha yang mendaftar untuk mengikuti program SE Bootcamp 2018. Dari 100 wirausaha yang mendaftar, terpilih 15 wirausaha sosial dan UKM terbaik yang dapat mengikuti rangkaian program SE Bootcamp 2018. Kelimabelas wirausaha sosial dan UKM terpilih berasal dari berbagai latar bisnis yang berbeda dan daerah. Berikut profil singkat 15 wirausaha sosial dan UKM terpilih peserta SE Bootcamp 2018:

1.     Haveltea (http://haveltea.com/)

Haveltea adalah pemasok teh premium berkualitas dengan harga terjangkau yang berlokasi di Surabaya. Daun teh yang digunakan dipilih langsung dari berbagai pulau di Indonesia termasuk Jawa, Sumatera dan Bali untuk selanjutnya diracik bersama bahan berkualitas lainnya seperti buah, bunga, herbal dan rempah yang ada di seluruh Indonesia. Produk racikan dari Haveltea berfungsi untuk membuat tidur lebih nyenyak, menghangatkan badan, dan menambah energi.

2.     Sahawood Eyewear

Sahawood adalah produk kacamata kayu dan jam tangan yang dibuat dari kayu limbah sehingga produk ramah lingkungan. Sahawood didirikan di Malang sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada komunitas mantan pecandu narkoba, mantan narapidana dan orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Terkait dengan masalah kemiskinan, sulitnya mendapatkan pekerjaan yang disebabkan oleh stigma dan diskriminasi yang terjadi pada komunitas ini.

3.     Indexa (https://www.indexalaw.id/)

Indexa adalah usaha yang bergerak dalam bidang teknologi berfokus pada analitika hukum dan informasi integrasi hukum untuk profesional administrasi, masyarakat dan pemerintah. Berbasis di Jakarta, Indexa membantu untuk menemukan, mengintegrasikan dan memvisualisasikan setiap data yang berhubungan dengan hukum profesional.

4.     Peek Me Naturals (www.peekme-naturals.com)

Peek Me Naturals terbentuk dari keinginan seorang ibu untuk mencari terapi alternatif yang aman dan natural dibandingkan pengobatan konvensional bagi anaknya yang penderita asma. Peek Me Naturals menyediakan pengobatan alami yang terjangkau menggunakan aromaterapi di Jakarta. Selain berfokus menyediakan produk untuk menjaga kesehatan keluarga, Peek Me Naturals juga menyediakan layanan konsultasi dan workshop mengenai pentingnya kesadaran akan kesehatan menggunakan produk alami.

5.     Teman Lahiran (www.temanlahiran.co)

Teman Lahiran mengajak masyarakat yang berada di Jakarta untuk memainkan peran aktif dalam mengoptimalkan peluang keberhasilan menyusui, mengurangi resiko depresi pasca melahirkan, meningkatkan kualitas kesehatan sejak tahap awal kehamilan, mendukung program Sustainable Development Goals (SDG) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup Indonesia.

6.     Clevio (www.Clev.io)

Clevio Coder Camp melatih anak-anak dan orang dewasa (6 hingga 66+ tahun) dalam pemrograman komputer yang didirikan tahun 2013. Clevio tidak hanya menerima siswa penyandang cacat (autisme, ADHD, cerebral palsy, cacat sensorik, dll.) tetapi juga siswa lain. Melalui program pendidikan pemrograman komputer yang berlokasi di Jakarta, Clevio memberikan dukungan dan peluang yang tepat, juga dapat unggul dalam belajar pemrograman komputer, dan bagaimana anak-anak dapat tumbuh dan menunjukkan empati terhadap satu sama lain.

7.     Kembun Ramban

Siptala oleh Kembun Ramban adalah wirausaha yang mengusung kegiatan perkebunan. Berlokasi di Bogor, Kembun Ramban menyediakan sentuhan misterius dan keindahan dalam kehidupan manusia melalui kesegaran dan warna-warni dari beragam tumbuhan yang dapat dipesan secara khusus. Kembun Ramban akan menemani dan membantu perjalanan konsumen untuk membuat dan memelihara ruang personal alami yang diinginkan.

8.     Starland (www.starland.sch.id)

Berawal dari kecintaan terhadap anak-anak, Starland didirikan pada 2014 di Bandung dengan program edukasi pada anak mulai dari usia satu hingga enam tahun untuk memaksimalkan potensi unik yang dimiliki oleh masing-masing anak. Memberikan pengalaman masa kecil terbaik pada anak-anak adalah inti dari kurikulum yang dimiliki Starland dengan harapan dapat membagikan pengalaman tersebut kepada lebih banyak anak di Indonesia.

9.     Tangan Terampil Indonesia (www.tanganterampil.org)

Tangan Terampil Indonesia adalah bisnis sosial yang memiliki misi untuk memberdayakan perempuan di Semarang agar mampu menjadi pelaku wirausaha mandiri yang berfokus pada pengembangan usaha produk kerajinan Indonesia.  Tangan Terampil Indonesia berkomitmen sesuai taglinenya ‘we develop people through entrepreneurship.’ Kegiatan yang dilakukan antara lain pelatihan keterampilan, manajerial, keuangan ataupun pemasaran, pendampingan, mentoring usaha, pemasaran ataupun pendampingan koperasi.

10.  Dailywell (www.ilivedailywell.com)

Dailywell hadir di Jakarta pada tahun 2018 dengan visi dan misi untuk memberikan semangat hidup sehat dan gaya hidup yang seimbang. Produk minuman herbal yang ditawarkan adalah solusi bagi masyarakat yang ingin hidup sehat dengan mudah. Produk bernama Dailywell Lemon+ yang diproses melalui teknologi modern ini berfungsi sebagai detoksifikasi yang baik untuk menjaga kesehatan. Saat ini, Dailywell telah memberdayakan pelajar, ibu rumah tangga, dan pekerja kerah putih untuk hidup dengan baik.

11.  LedgerNow (https://www.ledgernow.com)

PureHeart oleh LedgerNow adalah inisiatif investasi sosial bagi para dokter berpotensi yang berbekal sertifikasi pendidikan tanpa finansial yang mencukupi. Ini adalah perjalanan 10 tahun yang berawal di Jakarta dengan kemungkinan 50:50, namun PureHeart yakin karena mereka dapat mendeteksi progress pelajar dan dapat berhubungan langsung dengan pelajar selama masa belajar. Segala penggunaan dana akan secara transparan akan dilaporkan pada donatur.

12.  Rayan Construction-DepoGREEN (http://ecohouseindonesia.com)

Rayyan Construction adalah perusahaan konstruksi yang dibangun di Jakarta pada 2016. Konstruksi hijau, kemampuan digital dan sistem keuangan syariah merupakan fokus utama mereka. Sejauh ini, Rayyan Construction telah memiliki berbagai pengalaman dalam menangani proyek baik kecil, menengah, maupun besar. Di tahun 2018, Rayyan Construction meluncurkan MVP selanjutnya yaitu marketplace hijau bernama DepoGREEN.

13.  Kelompok Tani Atmen

Kelompok Tani Atmen adalah wirausaha yang berlokasi di NTT sebagai penyedia berbagai sayuran dan buah organik. Kelompok Tani Atmen merupakan wadah perkumpulan segenap petani yang terdiri dari kaum muda dan masyarakat yang memiliki lahan pertanian yang masih belum maksimal pengolahannya.

14.  Rahsa Nusantara

Rahsa Nusantara merupakan produsen minuman khas Nusantara dari Bandung yang berbahan alami dengan mempertimbangkan etika terhadap lingkungan dan petaninya. Rahsa Nusantara bertujuan untuk menjaga keutuhan gizi dan kehigienisannya agar manfaatnya tersampaikan pada konsumen.

15.  Tokezi

Berawal dari mimpi seorang anak untuk berbagi resep lezat keripik keju premium yang dibuat oleh sang ibu, Tokezi adalah camilan dengan bahan berkualitas dan sistem pemanggangan spesial yang memiliki kemasan unik dari Jakarta. Tokezi memiliki ragam varian yang lebih inovatif dengan varian rasanya yang sangat beragam dan kekinian. Selain varian rasa original keju, terdapat berbagai varian rasa lainnya seperti rasa keju, coklat dan kornet.

“SE Bootcamp memberikan kesempatan penting bagi pebisnis muda Indonesia untuk memperkuat performa Bisnis Sosial. Sebagai pelaku bisnis sosial sendiri, saya sangat senang bisa menjadi bagian dari DBS SE Bootcamp sebagai salah satu mentor untuk turut berbagi pengalaman dan pembelajaran kepada teman-teman wirausaha sosial, untuk perkembangan industri bisnis sosial di Indonesia.” ujar Helga Angelina, founder & CEO Burgreens. ujar Helga Angelina, founder Burgreens.

Serangkaian kegiatan SE Bootcamp tahun ini meliputi pengelolaan cash flow yang lebih terstruktur, pemaksimalan sumber daya manusia, pembimbingan untuk ekspansi bisnis, panduan standar prosedur operasional dan optimalisasi dan pengukuran dampak sosial.

Tentang DBS

DBS adalah grup jasa keuangan terkemuka di Asia, dengan lebih dari 280 cabang di 18 pasar. Berkantor pusat dan terdaftar di Singapura, DBS memiliki pertumbuhan dalam tiga sumbu pertumbuhan utama Asia: China, Asia Tenggara, dan Asia Selatan. Peringkat kredit "AA-" dan "Aa1" bank termasuk yang tertinggi di dunia.

Dikenal dengan kepemimpinan globalnya, DBS telah dinobatkan sebagai "Best Bank in the World" oleh Global Finance. Bank ini berada di garis terdepan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk membentuk masa depan perbankan, diberi nama "World’s Best Digital Bank" oleh Euromoney. Selain itu, DBS telah diberikan penghargaan “Safest Bank in Asia” oleh Global Finance selama sembilan tahun berturut-turut dari tahun 2009 hingga 2017.

DBS menyediakan berbagai layanan lengkap untuk nasabah, SME dan juga perbankan perusahaan. Sebagai bank yang lahir dan dibesarkan di Asia, DBS memahami seluk-beluk berbisnis di pasar paling dinamis di kawasan ini. DBS berkomitmen untuk membangun hubungan yang langgeng dengan nasabah, dan berdampak positif terhadap masyarakat melalui dukungan perusahaan sosial dengan cara bank-bank Asia. DBS juga telah mendirikan yayasan sampai SGD 50 juta untuk memperkuat upaya tanggung jawab sosial perusahaan di Singapura dan di seluruh Asia.

Dengan jaringan operasi yang luas di Asia dan penekanan terhadap keterlibatan dan pemberdayaan stafnya, DBS menyajikan peluang karir yang menarik. Bank DBS mengakui adanya gairah, komitmen, dan semangat yang luar biasa di sebanyak 26.000 staf kami, yang mewakili lebih dari 40 negara.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.dbs.com.

Editor: Administrator 3
Publisher