Honeywell Mengirim Sepuluh Guru Indonesia ke Space Camp untuk Mendongkrak Pembelajaran STEM di Tanah Air


Jakarta, June 29, 2018 – Honeywell (NYSE: HON) mengirim, dan kini menyambut kembali, 10 guru sekolah Indonesia yang telah lulus dari program tahunan Honeywell Educators at Space Academy (HESA) di U.S. Space & Rocket Center (USSRC) di Huntsville, Alabama, Amerika Serikat. Selama di sana, para guru mengikuti pelatihan dan aktivitas yang berfokus di bidang Sains, Teknologi, Teknik dan Matematika, dari 21 hingga 25 Juni 2018. Tahun ini program HESA berjalan dalam dua kelompok, yang pertama dari 14 ke 19 Juni, yang kedua 21 ke 25 Juni, seluruhnya melibatkan 224 guru dari 35 negara dan 45 negara bagian Amerika Serikat.

Diciptakan melalui kerjasama antara Honeywell Hometown Solutions – badan tanggung jawal sosial perusahaan – dengan U.S. Space & Rocket Center (USSRC), program pengembangan profesional ini diciptakan khusus untuk membantu para guru sains dan matematika di sekolah dasar dan menengah agar mampu menjadi pendidik yang lebih inovatif dan efektif di bidang sains, teknologi, teknik dan matematika. Sejak dimulai pada tahun 2004, lebih dari tiga ribu guru telah mengikuti program HESA dan diperkirakan mereka telah berhasil menginspirasi lebih dari 5 juta murid di penjuru dunia.

“Kami sangat bangga atas kerjasama dengan Honeywell ini dimana kami terus mengundang guru-guru dari seluruh dunia untuk belajar dan tumbuh bersama di fasilitas kami di Alabama,” ujar Dr. Deborah Barnhart, CEO dan executive director, USSRC. “Kami di USSRC sangat senang dapat membantu para guru agar mereka bisa menginspirasi murid-murid mereka tentang luar angkasa dan di dalam bidang STEM.”

Disana para guru belajar cara-cara dan teknik mengajar yang inovatif agar mereka lebih mampu dalam membangkitkan ketertarikan murid-muridnya dalam pelajaran sains dan matematika. Dalam program selama lima hari ini, para guru mengikuti pembelajaran intensif 45 jam di kelas, laboratori serta beragam pelatihan, dengan fokus pada eksplorasi luar angkasa. Para guru juga belajar melalui simulasi pelatihan yang digunakan oleh para astronot NASA dan mengasah jiwa kepemimpinan dan kerjasama mereka, serta membangun jaringan dengan guru-guru dari negara lain.

“Para guru mendedikasikan hidupnya untuk mendidik dan menyiapkan murid-muridnya untuk kelak memimpin dunia,” ujar Roy Kosasih, President Honeywell Indonesia. “Kini, belajar STEM tidak hanya membaca buku dan mengingat angka dan formula. Justru kini belajar STEM harus dengan mencoba dan mengeksplorasi. Honeywell sangat bangga bisa berinvestasi pada para guru, membantu mereka meningkatkan teknik mengajar serta kurikulum mereka, hingga pada akhirnya, murid-murid mereka dapat meraih masa depan terbaik mereka.”

"Terpilih dalam program HESA sungguh pengalaman yang tidak terlupakan. Kesempatan ini menambah pengetahuan dan pengalaman yang berharga untuk menginspirasi siswa agar tertarik mendalami STEM. Bukan tidak mungkin suatu saat dari Indonesia, bisa muncul astronot.” kata Darum Budiarto, guru SMKN 1 Seram Bagian Timur, Maluku. “Saya akan mengenakan baju biru HESA di depan murid-murid saya agar mereka terinspirasi untuk belajar STEM,”

Begitu juga Nur Fitriana, guru SD Negeri Deresan Sleman, yang mengaku sangat kagum dan terkesan dengan pelatihan dalam program HESA. “Simulasi roket sederhana ternyata dapat menjadi bahan pelajaran di bidang matematika. Selama ini anak didik saya terkesan takut dan pusing dengan matematika, tapi dengan simulasi ini pasti akan berubah. Praktek simulasi roket ini bisa membuat matematika menjadi pelajaran yang meaningfull dan fun,” ucapnya.

“Kami sangat bangga atas kerjasama dengan Honeywell ini dimana kami terus mengundang guru-guru dari seluruh dunia untuk belajar dan tumbuh bersama di fasilitas kami di Alabama,” ujar Dr. Deborah Barnhart, CEO dan executive director, USSRC. “Kami di USSRC sangat senang dapat membantu para guru agar mereka bisa menginspirasi murid-murid mereka tentang luar angkasa dan di dalam bidang STEM.”

Peserta HESA harus bisa lulus dari proses ujian yang ketat. Guru yang lulus mendapatkan beasiswa, tiket pesawat pergi pulang, pelajaran dan pelatihan, makan dan akomodasi, yang semuanya didanai oleh Honeywell dan pegawainya.

Untuk informasi khusus klik di sini.

Tentang U.S. Space and Rocket Center (USSRC):

Pusat Spasial & Rocket A.S., Afiliasi Smithsonian, adalah rumah bagi Space Camp®, Aviation Challenge® dan Space Camp® Robotics, kapsul Apollo 16, roket Peninggalan Bersejarah Saturnus V dan pameran antariksa kelas dunia. USSRC adalah Pusat Pengunjung Resmi Pusat Penerbangan Luar Angkasa NASA Marshall dan sebuah etalase untuk teknologi pertahanan nasional yang dikembangkan di Redstone Arsenal Angkatan Darat A.S. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang program dan aktivitas menarik di USSRC, kunjungi www.rocketcenter.com

Tentang Honeywell Hometown Solutions:

Honeywell Hometown Solutions adalah program corporate citizenship yang berfokus pada 5 area yaitu pendidikan sains dan matematika, keamanan keluarga, rumah dan perlindungan, habitat dan konservasi dan bantuan kemanusiaan. Melalui kerjasama dengan beragam institusi publik dan nirlaba, Honeywell telah menciptakan program-program yang membantu beragam kebutuhan masyarakat dimana Honeywell berada. Untuk informasi lanjut silahkan hubungi http://citizenship.honeywell.com/.

Honeywell Hometown Solutions untuk Indonesia:

Honeywell Hometown Solutions berkontribusi terhadap pembangunan kembali ratusan rumah untuk korban tsunami Samudera Hindia tahun 2004. Pada tahun 2014, Honeywell meluncurkan program Science Kits untuk membantu lebih dari 1200 siswa di Batam dan Bintan belajar tentang sains dan teknologi. Di bawah program tersebut, empat sekolah menerima alat sains yang mendukung kurikulum nasional yang memungkinkan siswa untuk mengalami konsep sains dan teknologi dengan cara yang inovatif.

Sejak tahun 2013, 30 tenaga pengajar sekolah menengah Indonesia dari seluruh negeri telah menerima beasiswa untuk menghadiri program Honeywell Educators at Space Academy tahunan di Pusat Angkasa Luar & Ruang Angkasa A.S. di Huntsville, Alabama. Dengan fokus pada sains, teknologi, teknik dan matematika, pelatihan termasuk simulasi latihan gaya astronot, pengembangan laboratorium dan profesional, dan eksplorasi ruang angkasa, semuanya dirancang untuk membantu para guru tersebut untuk lebih menginspirasi siswa mereka untuk menjadi ilmuwan generasi berikutnya.

Salah satu siswa SMA dari Indonesia telah berpartisipasi dalam program Akademi Tantangan Kepemimpinan Honeywell di Pusat Angkasa Luar & Luar Angkasa A.S. di Huntsville, Alabama. Program tahunan ini bertujuan untuk mendorong siswa SMA dari seluruh dunia untuk mengejar karir STEM dan belajar tentang peluang STEM global untuk masa depan mereka.

Pada tahun 2016, Honeywell menyediakan USD 76.000 untuk mendirikan Laboratorium Kontrol di Institut Teknologi Bandung (ITB). Fasilitas ini merupakan yang pertama di Indonesia dimana teknologi Internet of Things (IoT) tersedia bagi siswa untuk belajar teknologi kontrol terbaru yang diterapkan untuk pemurnian, pemrosesan dan pembuatan produk berbasis minyak.

1 Maret 2018, Honeywell bersama Universitas Indonesia meresmikan laboratori kendali terhubung pertama di Indonesia di Fakultas Teknik UI (FTUI). Laboratori ini menggunakan sistim dan software canggih Honeywell Building Technologies untuk mengendalikan berbagai fasilitas di beberapa gedung kampus FTUI. Laboratori kendali ini juga memungkinkan para mahasiswa/i dan dosen untuk melakukan simulasi, belajar dan mengembangkan sistim gedung pintar dengan menggunakan modul dan software dari Honeywell.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Honeywell Hometown Solutions, silakan kunjungi https://citizenship.honeywell.com/hometown-solutions/

Tentang Honeywell dan Honeywell di Indonesia:

Honeywell (www.honeywell.com) adalah perusahaan industri perangkat lunak Fortune 100 yang memberikan solusi spesifik industri yang mencakup produk dan layanan kedirgantaraan dan otomotif; teknologi kontrol untuk bangunan, rumah, dan industri; dan bahan kinerja secara global. Teknologi kami membantu segala hal mulai dari pesawat, mobil, rumah dan bangunan, pabrik manufaktur, rantai pasokan, dan pekerja menjadi lebih terhubung untuk membuat dunia kita lebih cerdas, lebih aman, dan lebih berkelanjutan. Produk dan sistem Honeywell telah didistribusikan dan dipasang di Indonesia sejak tahun 1974, dan pada tahun 1992, Honeywell mendirikan kantor perwakilan Indonesia yang mengelola jaringan perusahaan distribusi lokal. Saat ini, Honeywell mempekerjakan lebih dari 900 karyawan di kota-kota di seluruh Indonesia termasuk Jakarta, Surabaya dan Batam. Untuk berita dan informasi lebih lanjut tentang Honeywell, silakan kunjungi www.honeywell.com.

Editor: Administrator 3
Publisher