JAKARTA, 3 April 2017 – PT Indika Energy Tbk. (“Indika Energy”) sukses menerbitkan obligasi bertenor 5 tahun (5NC3) sebesar nilai pokok US$265 juta dengan kupon 6,875% dan imbal balik penawaran kembali (reoffer yield) sebesar 6,950%. Transaksi ini menandakan kembalinya Indika Energy ke pasar modal utang primer setelah empat tahun lalu pada Januari 2013 menerbitkan obligasi bertenor 10 tahun (10NC5) sebesar US$500 juta yang menjadi obligasi imbal balik tinggi (high yield bonds) dari perusahaan tambang dengan imbal balik terendah di Asia Tenggara dalam kurun lima tahun terakhir. Hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk penarikan atau pembayaran kembali: (i) sisa obligasi yang jatuh tempo tahun 2018, (ii) fasilitas kredit yang dimiliki anak perusahaan yaitu Tripatra Engineers and Constructors dari Bank Mandiri, (iii) fasilitas pinjaman club deal yang dimiliki anak perusahaan yaitu Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) dari Bank ANZ Indonesia dan Standard Chartered Bank, (iv) fasilitas pinjaman berjangka yang dimiliki MBSS dari Bank Permata, dan (v) fasilitas pembiayaan al-murabahah yang dimiliki MBSS dari Indonesia Eximbank; serta untuk modal kerja dan kebutuhan umum korporasi lainnya.
Indika Energy Berhasil Terbitkan Obligasi US$ 265 Juta
JAKARTA, 3 April 2017 – PT Indika Energy Tbk. (“Indika Energy”) sukses menerbitkan obligasi bertenor 5 tahun (5NC3) sebesar nilai pokok US$265 juta dengan kupon 6,875% dan imbal balik penawaran kembali (reoffer yield) sebesar 6,950%. Transaksi ini menandakan kembalinya Indika Energy ke pasar modal utang primer setelah empat tahun lalu pada Januari 2013 menerbitkan obligasi bertenor 10 tahun (10NC5) sebesar US$500 juta yang menjadi obligasi imbal balik tinggi (high yield bonds) dari perusahaan tambang dengan imbal balik terendah di Asia Tenggara dalam kurun lima tahun terakhir. Hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk penarikan atau pembayaran kembali: (i) sisa obligasi yang jatuh tempo tahun 2018, (ii) fasilitas kredit yang dimiliki anak perusahaan yaitu Tripatra Engineers and Constructors dari Bank Mandiri, (iii) fasilitas pinjaman club deal yang dimiliki anak perusahaan yaitu Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) dari Bank ANZ Indonesia dan Standard Chartered Bank, (iv) fasilitas pinjaman berjangka yang dimiliki MBSS dari Bank Permata, dan (v) fasilitas pembiayaan al-murabahah yang dimiliki MBSS dari Indonesia Eximbank; serta untuk modal kerja dan kebutuhan umum korporasi lainnya.
Publisher