Jakarta, 25 November 2020. PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus berupaya meningkatkan kinerja bisnis di tengah ketatnya kompetisi industri telekomunikasi dan besarnya tekanan pandemi Covid-19 yang masih terjadi. Salah satunya adalah dengan meningkatkan penjualan produk. Untuk itu, XL Axiata mengadopsi inovasi teknologi digital guna meningkatkan kemampuan dalam memahami kebutuhan setiap pelanggan, dan juga sebagai bagian dari pelaksanaan program transformasi digital. Sejak 2018, XL Axiata telah menerapkan Omnichannel Customer Value Management (CVM), platform inovatif tersebut. David Arcelus Oses Direktur Commerce XL Axiata mengatakan, “Kemampuan memahami kebutuhan setiap pelanggan adalah salah satu kunci untuk bisa meningkatkan penjualan. Dengan memahami kebutuhan mereka, maka kita bisa memberikan penawaran-penawaran yang tepat. Kita pun bisa dengan cepat memberikan solusi atas problem yang mereka temui. Tantangannya adalah bagaimana caranya untuk mengidentifikasi kebutuhan setiap pelanggan kami yang jumlah totalnya ada lebih dari 56 juta. Untuk itulah kami menerapkan Omnichannel CVM.”
Lebih Pahami Kebutuhan Pelanggan XL Axiata Terapkan Omnichannel CVM
Jakarta, 25 November 2020. PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus berupaya meningkatkan kinerja bisnis di tengah ketatnya kompetisi industri telekomunikasi dan besarnya tekanan pandemi Covid-19 yang masih terjadi. Salah satunya adalah dengan meningkatkan penjualan produk. Untuk itu, XL Axiata mengadopsi inovasi teknologi digital guna meningkatkan kemampuan dalam memahami kebutuhan setiap pelanggan, dan juga sebagai bagian dari pelaksanaan program transformasi digital. Sejak 2018, XL Axiata telah menerapkan Omnichannel Customer Value Management (CVM), platform inovatif tersebut. David Arcelus Oses Direktur Commerce XL Axiata mengatakan, “Kemampuan memahami kebutuhan setiap pelanggan adalah salah satu kunci untuk bisa meningkatkan penjualan. Dengan memahami kebutuhan mereka, maka kita bisa memberikan penawaran-penawaran yang tepat. Kita pun bisa dengan cepat memberikan solusi atas problem yang mereka temui. Tantangannya adalah bagaimana caranya untuk mengidentifikasi kebutuhan setiap pelanggan kami yang jumlah totalnya ada lebih dari 56 juta. Untuk itulah kami menerapkan Omnichannel CVM.”
Publisher