Jakarta, (7/7) - Dalam rangka menjalin kolaborasi bisnis, MNC Group menjalin sinergi dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Jasamarga Related Business (JMRB). Penjajakan kerja sama keduanya ditandai dengan penandatanganan MOU yang dilakukan secara daring pada Rabu, (7/7). Adapun kerja sama yang dijalin bersama PT JMRB ini dilakukan bersama PT Bank MNC Internasional Tbk, PT MNC Kapital Indonesia Tbk, PT MNC Vision Networks Tbk, dan PT MNC Land Tbk. Masing-masing menandatangani MOU kerja sama bisnis yang meliputi layanan digital banking, pengembangan ekosistem cashless, distribusi konten digital untuk para tenant rest area yang dikelola oleh PT JMRB, serta pengembangan properti.
Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan, MNC Group telah merencanakan berbagai kolaborasi inovatif yang bertujuan untuk memetik keberhasilan maksimal bagi kedua pihak. Menurutnya, eksistensi MNC Group dan Jasa Marga Group yang memiliki posisi kuat di Indonesia menjadikan kemitraan yang dijalin sebagai langkah yang besar dan akan memberikan manfaat signifikan bagi keduanya, terlebih bagi masyarakat Indonesia. Ia juga menilai kerja sama ini dapat mempercepat digitalisasi hingga inklusi keuangan untuk meningkatkan perekonomian nasional. “Produk dan layanan MNC Group akan terintegrasi secara end-to-end dalam ekosistem PT JMRB, yang dapat melengkapi dan memperkuat bisnis Jasa Marga Group dari hulu hingga hilir. Bisnis MNC Group dari sektor media, jasa keuangan, dan entertainment hospitality akan merambah ke berbagai proyek inovatif dari kerja sama strategis ini,” jelasnya. Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga Arsal Ismail mengatakan, penandatanganan MOU ini merupakan penjajakan awal yang dilakukan oleh PT JMRB sebagai salah satu upaya strategis dari Jasa Marga Group untuk meningkatkan revenue group dari sisi pendapatan nontol. “MOU ini tidak eksklusif hanya antara PT JMRB dan MNC Group. Ke depan kami akan membuka jika ada pihak lain yang akan berpartisipasi. Memang saat ini MNC Group memiliki rencana bisnis yang sesuai dengan rencana pengembangan PT JMRB ke depannya, sehingga sinergi ini kami harapkan dapat berjalan dengan baik. Kami sangat membuka potensi kerja sama dengan instansi lainnya terutama dalam pengembangan bisnis properti, rest area dan konten digital. Upaya kerja sama ini menjadi salah satu strategi bagi Jasa Marga Group untuk menyeimbangkan pendapatan dari sektor jalan tol yang terdampak pandemi hingga saat ini,” ujar Arsal. Hal serupa diungkapkan oleh Direktur Utama PT JMRB Cahyo Satrio Prakoso. Menurutnya, PT JMRB tengah menggencarkan pengembangan sejumlah lini bisnisnya, yakni Toll Corridor Development (TCD), pengembangan dan pengelolaan rest area, pemanfaatan koridor jalan tol untuk iklan dan utilitas, serta konten digital. Menurutnya, potensi yang dimiliki oleh jalan tol tidak sekadar sebagai infrastruktur mobilisasi bagi arus distribusi barang dan jasa. Oleh karena itu, PT JMRB terus mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh jalan tol, terutama pengembangan kawasan atau koridor di sekitar jalan tol. “Jasa Marga memiliki hak konsesi jalan tol sepanjang 1.603 Km di seluruh Indonesia, dan PT JMRB dipercaya untuk mengoptimalkan potensi besar yang dimiliki oleh koridor jalan tol tersebut. Untuk itu, kami tengah gencar melakukan kerja sama dengan mitra strategis untuk melakukan pengembangan tersebut, salah satunya dengan MNC Group. Dengan potensi besar yang dimiliki oleh masing-masing pihak, kami berharap kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi yang inovatif bagi nusa dan bangsa,” kata Cahyo. PT Bank MNC Internasional Tbk melalui MotionBanking memungkinkan penyediaan layanan banking dan pendanaan tenant rest area. Sedangkan PT MNC Kapital Indonesia Tbk melalui anak usahanya, PT MNC Teknologi Nusantara dengan produk unggulannya MotionPay, dapat melakukan pengembangan dan penyediaan sistem transaksi dan pembayaran digital di rest area. Sementara PT MNC Vision Networks Tbk memungkinkan pengembangan konten digital. Dan kolaborasi bersama PT MNC Land Tbk meliputi kerja sama pengembangan properti di kawasan koridor jalan tol. PT JMRB sendiri, kini mengelola 29 rest area yang tersebar di seluruh Indonesia dengan lebih dari 400 tenant yang melakukan aktivitas bisnis di dalamnya. Saat ini, PT JMRB tengah gencar melakukan kajian dan pengembangan bagi kawasan di sekitar jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group. Hingga April 2021, Jasa Marga Group telah mengoperasikan 1.214 Km jalan tol, atau 52% dari keseluruhan total panjang jalan tol yang beroperasi di seluruh Indonesia.
Editor: Marketing Exabytes