Jakarta, 11 Desember 2020 - Perempuan memiliki peranan penting dalam menyokong perekonomian dunia, termasuk di Indonesia. Studi Center For Digital Society Universitas Gadjah Mada bersama dengan PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) menunjukan bahwa dengan melibatkan perempuan pada ekosistem ekonomi digital dapat memberikan kontribusi pada peningkatan inklusi keuangan, kemajuan usaha, keuangan keluarga dengan menabung, pendidikan anak, dan peranan perempuan dalam keputusan rumah tangga. Aria Widyanto, Chief Risk and Sustainability Amartha mengatakan, “Salah satu tantangan utama dalam melibatkan perempuan dalam ekosistem ekonomi digital adalah teknofobia. Terlepas dari keterbatasan pengetahuan serta infrastruktur teknologi di pedesaan, hambatan terbesar berasal dari ketakutan dalam menggunakan aplikasi digital untuk menjalankan aktivitas keuangan, seperti menabung, mengajukan pembiayaan, serta berdagang dan melakukan pembayaran secara online”.
Pemberdayaan Perempuan dengan Pelibatan dalam Ekosistem Ekonomi Digital
Jakarta, 11 Desember 2020 - Perempuan memiliki peranan penting dalam menyokong perekonomian dunia, termasuk di Indonesia. Studi Center For Digital Society Universitas Gadjah Mada bersama dengan PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) menunjukan bahwa dengan melibatkan perempuan pada ekosistem ekonomi digital dapat memberikan kontribusi pada peningkatan inklusi keuangan, kemajuan usaha, keuangan keluarga dengan menabung, pendidikan anak, dan peranan perempuan dalam keputusan rumah tangga. Aria Widyanto, Chief Risk and Sustainability Amartha mengatakan, “Salah satu tantangan utama dalam melibatkan perempuan dalam ekosistem ekonomi digital adalah teknofobia. Terlepas dari keterbatasan pengetahuan serta infrastruktur teknologi di pedesaan, hambatan terbesar berasal dari ketakutan dalam menggunakan aplikasi digital untuk menjalankan aktivitas keuangan, seperti menabung, mengajukan pembiayaan, serta berdagang dan melakukan pembayaran secara online”.
Publisher