Jakarta, 11 Juli 2019. Transformasi digital dan revolusi industri 4.0 akan meningkatkan efisiensi dan percepatan proses bisnis. Sebagai bagian tak terpisahkan dari infrastruktur sistem keuangan, sistem pelaporan kredit di beberapa negara saat ini pun mulai memasuki era baru dengan memodernisasi proses dan memperhatikan perkembangan model bisnis terkini dalam memberikan layanan dan pengambilan kebijakan terkait. Hal tersebut terungkap pada acara “Asia Credit Reporting Forum 2019 - PEFINDO Credit Bureau” yang diselenggarakan oleh PEFINDO Biro Kredit pada Kamis 11 Juli, 2019 di Jakarta. “Forum ini kami selenggarakan dengan mengundang delegasi dan pembicara dari Asia Credit Reporting Network (ACRN) dan beberapa negara di Asia untuk saling bertukar informasi terkini mengenai sistem pelaporan data kredit, teknologi dan regulasi. Lebih jauh, forum ini juga dimaksudkan untuk membangun pemahaman mengenai pentingnya peran informasi perkreditan dalam mengurangi informasi asimetris dan pengelolaan risiko kredit terlebih dalam kondisi saat ini ditengah maraknya digitalisasi layanan keuangan dan berlimpahnya data” ujar Yohanes Arts Abimanyu, Direktur Utama PEFINDO Biro Kredit di sela-sela acara forum internasional tersebut yang dihadiri oleh delegasi anggota Asia Credit Reporting Network (ACRN), perwakilan bank sentral, otoritas dan pelaku industri keuangan dari 8 negara Asia.
Peran Penting Laporan Perkreditan Dalam Era Transformasi Digital Layanan Keuangan
Jakarta, 11 Juli 2019. Transformasi digital dan revolusi industri 4.0 akan meningkatkan efisiensi dan percepatan proses bisnis. Sebagai bagian tak terpisahkan dari infrastruktur sistem keuangan, sistem pelaporan kredit di beberapa negara saat ini pun mulai memasuki era baru dengan memodernisasi proses dan memperhatikan perkembangan model bisnis terkini dalam memberikan layanan dan pengambilan kebijakan terkait. Hal tersebut terungkap pada acara “Asia Credit Reporting Forum 2019 - PEFINDO Credit Bureau” yang diselenggarakan oleh PEFINDO Biro Kredit pada Kamis 11 Juli, 2019 di Jakarta. “Forum ini kami selenggarakan dengan mengundang delegasi dan pembicara dari Asia Credit Reporting Network (ACRN) dan beberapa negara di Asia untuk saling bertukar informasi terkini mengenai sistem pelaporan data kredit, teknologi dan regulasi. Lebih jauh, forum ini juga dimaksudkan untuk membangun pemahaman mengenai pentingnya peran informasi perkreditan dalam mengurangi informasi asimetris dan pengelolaan risiko kredit terlebih dalam kondisi saat ini ditengah maraknya digitalisasi layanan keuangan dan berlimpahnya data” ujar Yohanes Arts Abimanyu, Direktur Utama PEFINDO Biro Kredit di sela-sela acara forum internasional tersebut yang dihadiri oleh delegasi anggota Asia Credit Reporting Network (ACRN), perwakilan bank sentral, otoritas dan pelaku industri keuangan dari 8 negara Asia.
Publisher