JAKARTA – Sebagai BUMN yang senantiasa hadir dan tumbuh bersama masyarakat, PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) terus berupaya berkontribusi dalam pemenuhan sarana dan prasara publik di lingkungan tempat perusahaan menjalankan aktivitas bisnisnya. Salah satu wujud kepedulian RNI adalah dengan mendirikan Sarana Peribadatan yang lokasinya berada di Kawasan Perkantoran Mega Kuningan atau tepatnya di Jalan Dr. Ide Anak Agung Gde Agung, Kuningan, Jakarta.

Dalam perkembangannya, Sarana Peribadatan yang telah hadir selama 2,5 tahun tersebut tumbuh menjadi salah satu lokasi peribadatan yang begitu diminati oleh jamaah yang berasal dari berbagai kelompok masyarakat, seperti Karyawan RNI Group, karyawan lain yang berkantor di sekitar Mega Kuningan, serta masyarakat sekitar. Hal tersebut dapat terlihat dari penuhnya jamaah disetiap waktu Sholat Wajib, Sholat Jumat serta pengajian Dzuhur dan Subuh.

Antusiasme jamaah yang luar biasa ini disambut baik oleh Manajemen RNI. Dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan guna memastikan keamanan para jamaahnya, manajemen saat ini tengah melakukan renovasi Sarana Peribadatan RNI, mengingat berdasarkan hasil cek fisik bangunan terindikasi ada bagian plafon yang jebol dan dikhawatirkan dapat membahayakan jamaah. Hal tersebut disampaikan Senior Executive Vice President (SEVP) Optimalisasi Aset Perusahaan Rahmad Hidayat, di Gedung RNI, Jakarta, 19 Maret 2019.

Menurut Rahmat, perbaikan Sarana Ibadah tersebut membutuhkan waktu 4 hingga 5 hari sampai kondisi bangunan benar-benar dinyatakan aman dan layak pakai. “Perbaikan telah dilakukan sejak tanggal 16 Maret 2019, dan direncanakan selesai pada Rabu, 20 Maret 2019. Rencananya Sarana Ibadah RNI akan kembali dibuka dan dipergunakan seperti biasa pada Rabu malam, tanggal 20 Maret 2019,” ujarnya.

Rahmat menambahkan, Sarana Ibadah RNI dibangun sebagai bagian dari partisipasi aktif RNI dalam mendukung tumbuhnya kegiatan dan syiar keagamaan di Kawasan Mega Kuningan yang notabene merupakan salah satu kawasan perkantoran yang paling sibuk di Jakarta. “Manajemen senantiasa mendukung berbagai kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di Sarana Ibadah RNI. Kedepannya, dalam rangka menyongsong Bulan Suci Ramadhan setiap hari Sabtu dan Minggu, mulai tanggal 23 Maret 2019, Bimas Islam RNI akan mengadakan Zikir dan Kajian selepas Subuh yang diikuti oleh Karyawan RNI dan terbuka bagi jamaah umum,” ungkap Rahmat.

Rahmat berharap, sarana peribadatan ini dapat membawa kemaslahatan bagi lingkungan. Hal tersebut sejalan dengan salah satu misi RNI, yaitu menjalankan kegiatan usaha berkelanjutan yang disertai kepedulian terhadap lingkungan sosial.

Adapun, Sarana Ibadah RNI berlokasi sangat strategis tepat di samping Gedung RNI, di jalan utama Kawasan Mega Kuningan, Jakarta. Sarana ini mulai dipergunakan pada 7 September 2017, memiliki luas bangunan 500 m2 dengan kapasitas indoor sebanyak kurang lebih 800 jamaah, dan kapasitas oudoor lebih dari 1.000 jamaah.

Sekilas PT RNI

PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) merupakan BUMN yang bergerak di empat bidang usaha, yaitu agroindustri, farmasi dan alat kesehatan, perdagangan dan distribusi serta properti. Saat ini PT RNI sebagai perusahaan induk memiliki 12 Anak Perusahaan. Dalam bidang agro-industri, PT RNI memiliki dan mengelola 9 pabrik gula yang tersebar di Jawa Barat, Yogyakarta dan Jawa Timur, perkebunan sawit dan perkebunan teh serta beberapa pabrik pengolahan produk hulu dan samping berbasis tebu. Di bidang perdagangan dan distribusi, PT RNI memiliki anak perusahaan dengan cabang-cabang yang terdapat di kota besar seluruh Indonesia. Di bidang farmasi dan alat kesehatan meliputi pabrik obat, pabrik alat suntik dan kondom.

Editor: Administrator 3