Di tengah stagnasi pertumbuhan ekonomi tahun 2017 yang diperkirakan berada diangka 5.05% tidak jauh berbeda dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2016 sebesar 5.02%, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis jumlah penduduk miskin di Indonesia pada bulan September 2017 mencapai 26,58 juta orang. Angka kemiskinan ini menurun 1,19 juta orang dibandingkan dengan Maret 2017 yakni mencapai 27,77 juta orang. Sementara jika dibandingkan dengan September tahun sebelumnya, jumlah penduduk miskin menurun 1,18 juta orang. Dosen Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Prima Gandhi menilai penurunan angka kemiskinan tersebut merupakan hasil dari kerja bersama pemerintah di tahun ke tiga pemerintahan Jokowi-JK. Menurutnya, prestasi pemerintah yang menonjol dalam menurunkan angka kemiskinan yakni mampu menyediakan dan menstabilkan harga pangan strategis serta meningkatkan kinerja ekspor hingga 17 % perJanuari-November 2017.
Sektor Pangan Faktor Utama Menurunkan Jumlah Penduduk Miskin
Di tengah stagnasi pertumbuhan ekonomi tahun 2017 yang diperkirakan berada diangka 5.05% tidak jauh berbeda dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2016 sebesar 5.02%, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis jumlah penduduk miskin di Indonesia pada bulan September 2017 mencapai 26,58 juta orang. Angka kemiskinan ini menurun 1,19 juta orang dibandingkan dengan Maret 2017 yakni mencapai 27,77 juta orang. Sementara jika dibandingkan dengan September tahun sebelumnya, jumlah penduduk miskin menurun 1,18 juta orang. Dosen Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Prima Gandhi menilai penurunan angka kemiskinan tersebut merupakan hasil dari kerja bersama pemerintah di tahun ke tiga pemerintahan Jokowi-JK. Menurutnya, prestasi pemerintah yang menonjol dalam menurunkan angka kemiskinan yakni mampu menyediakan dan menstabilkan harga pangan strategis serta meningkatkan kinerja ekspor hingga 17 % perJanuari-November 2017.
Publisher