Strategi Allianz Indonesia Dalam Mendukung Pengembangan Industri Keuangan Syariah di Indonesia


Jakarta, 27 Agustus 2019 – Dalam dua dekade terakhir, industri keuangan syariah terus berkembang dan mengalami pertumbuhan yang pesat di seluruh dunia, baik di negara berpenduduk mayoritas muslim maupun non-muslim. Indonesia, sebagai negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia, secara signifikan memperlihatkan adanya peningkatan akan kebutuhan solusi finansial yang sesuai dengan nilai-nilai syariah.

Berangkat dari hal tersebut, unit usaha syariah dari PT Asuransi Allianz Life Indonesia (“Allianz Life Syariah”) secara rutin dan berkesinambungan melakukan sosialisasi dan edukasi produk asuransi syariah, baik kepada mitra bisnis keagenan maupun kepada masyarakat luas. Beberapa langkah yang dilakukan adalah dengan mengadakan sosialisasi mengenai asuransi syariah secara rutin terutama ke kampus-kampus dan membuka akses seluas-luasnya bagi para milenial yang ingin memperdalam pemahaman mengenai asuransi syariah.

Salah satu kegiatan sosialisasi yang baru-baru ini dilakukan oleh Allianz Life Syariah adalah menyelenggarakan seminar nasional bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Seminar dengan tema Mencari Alternatif Baru Strategi Pengembangan Industri Keuangan Syariah Indonesia Dalam Menghadapi Persaingan Global ini menghadirkan praktisi dan akademisi yang peduli terhadap pengembangan industri keuangan syariah.

“Di tengah arus persaingan global, asuransi syariah harus menjadi ekosistem industri halal. Tren kesadaran halal ini bisa menjadi jembatan untuk meningkatkan kesadaran berasuransi syariah. Dengan adanya kolaborasi antara pelaku industri dan lembaga pendidikan ini diharapkan akan dapat melahirkan gagasan-gagasan baru untuk mendukung industri keuangan syariah di Indonesia,” kata Yoga Prasetyo, Pimpinan Unit Usaha Syariah, Allianz Life Indonesia.

Selain bekerja sama dengan lembaga pendidikan, ada beberapa strategi lain yang dilakukan Allianz Life Syariah, yaitu:

Terus melakukan inovasi pada produk-produknya, seperti meluncurkan produk Flexi CI Syariah, rider yang memberikan proteksi terhadap risiko hingga 168 kondisi penyakit kritis, serta Fitur Wakaf untuk melengkapi produk Allisya Protection Plus;Sejak tahun 2018, Allianz Life Syariah juga menginisiasi program #BerlipatnyaBerkah untuk mewujudkan impian 25 sosok yang menginspirasi untuk berangkat ke tanah suci dan melakukan ibadah umroh secara gratis;Memaksimalkan pemanfaatan teknologi digital terutama untuk meningkatkan pengalaman nasabah dan juga mitra bisnis terkait dengan proses penjualan, administrasi polis, pemeliharaan polis termasuk penanganan klaim.

Strategi Allianz Life Syariah dalam mengembangkan industri keuangan syariah diganjar dengan penghargaan dari Karim Consulting Indonesia sebagai The Best Islamic Life Insurance in Profitable Investment untuk kelompok perusahaan asuransi jiwa ber-aset di atas Rp1,25 triliun, serta penghargaan Asuransi Syariah Terbaik 2019 untuk kategori aset lebih dari Rp1 triliun pada acara Best Syariah 2019 yang diselenggarakan oleh majalah Investor. Kriteria penilaian penghargaan ini dilihat dari sisi pertumbuhan bisnis, kondisi keuangan, serta manajemen risiko. Tahun ini majalah Investor memberikan penghargaan kepada 18 institusi keuangan syariah terbaik dan 13 produk keuangan syariah terbaik.

“Alhamdulillah, kami jadikan penghargaan-penghargaan ini sebagai pengingat untuk terus mempertahankan dan meningkatkan kinerja agar menjadi lebih baik bagi nasabah. Seluruh strategi yang kami jalankan merupakan bentuk komitmen kami untuk mengembangkan industri keuangan syariah, sambil terus memperluas jangkauan perlindungan asuransi di Indonesia,” tutup Yoga.

Tentang Allianz Indonesia

Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Pada tahun 1989, Allianz mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, perusahaan asuransi umum. Kemudian, Allianz memasuki bisnis asuransi jiwa, kesehatan dan dana pensiun dengan mendirikan PT Asuransi Allianz Life Indonesia di tahun 1996. Di tahun 2006, Allianz Utama dan Allianz Life memulai bisnis asuransi syariah.

Kini Allianz Indonesia didukung oleh lebih dari 1.300 karyawan dan lebih dari 20.000 tenaga penjualan dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya untuk melayani lebih dari 7 juta tertanggung di Indonesia.

Tentang Allianz di Asia

Asia adalah salah satu dari tiga wilayah pertumbuhan utama kami. Hal ini ditandai dengan keragaman budaya, bahasa dan adat istiadat. Allianz telah hadir di wilayah ini sejak 1910, menyediakan asuransi kebakaran dan maritim di kota-kota pesisir Cina. Saat ini, Allianz aktif di 14 pasar di wilayah tersebut, menawarkan beragam asuransi dengan bisnis inti pada asuransi properti dan kecelakaan, asuransi jiwa dan kesehatan dan manajemen aset. Dengan lebih dari 32.000 staf, Allianz melayani kebutuhan lebih dari 18 juta nasabah di wilayah ini di beberapa saluran distribusi.

Tentang Grup Allianz

Allianz Group adalah perusahaan asuransi dan manejemen aset terkemuka di dunia dengan 92 juta nasabah personal dan perusahaan. Nasabah Allianz mendapatkan manfaat dari berbagai layanan asuransi personal dan perusahaan. Mulai dari asuransi properti, jiwa dan kesehatan, sampai layanan bantuan asuransi kredit dan asuransi bisnis secara global. Allianz adalah salah satu investor terbesar di dunia dengan dana kelolaan nasabah asuransi lebih dari 673 miliar Euro. Sementara Allianz Global Investor dan PIMCO sebagai manajer aset mengelola 1,436 trilliun Euro aset tambahan milik pihak ketiga. Berkat integrasi sistematik ekologis dan kriteria sosial pada proses bisnis dan keputusan investasi, Allianz memegang posisi terdepan untuk perusahaan asuransi dalam Dow Jones Sustainable Index. Pada tahun 2018, lebih dari 142.000 karyawan di lebih 80 negara meraih total pendapatan 131 miliar Euro dan laba operasional sebesar 11,5 miliar Euro.

Editor: Administrator 3