19 Miliarder Indonesia masuk daftar orang terkaya dunia versi Forbes, ini daftarnya



KONTAN.CO.ID - Jakarta. Sejumlah miliarder Indonesia kembali masuk daftar orang terkaya di dunia versi majalah Forbes pada April 2021. Nama-nama lama, seperti keluarga Hartano pemilik Djarum dan BCA tetap memimpin daftar orang terkaya Indonesia tersebut. Berikut daftar orang terkaya Indonesia menurut Forbes 2021.

Majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat Forbes kembali merilis peringkat daftar orang terkaya di dunia pada April 2021. Adapun platform ini ditujukan untuk menyediakan pembaruan berlekanjutan tentang kekayaan bersih dan peringkat setiap individu yang dikonfirmasi oleh Forbes sebagai miliader.

Dari daftar itu, sebanyak 19 orang Indonesia tergabung dalam peringkat sebagai orang terkaya di dunia. Berikut daftar pengusaha yang menjadi orang terkaya di Indonesia:


1. Robert Budi Hartono

Budi Hartono dan adiknya, Michael Bambang Hartono (yang kekayaannya dicantumkan terpisah), adalah dua orang terkaya di Indonesia. Menurut laporan Forbes, Budi Hartono menjadi orang terkaya Indonesia dengan kekayaan senilai 18,6 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 271,15 triliun dan menempati urutan 97 sebagai orang terkaya di dunia.

Dua bersaudara tersebut mendapatkan sebagian besar kekayaan mereka dari investasi mereka di Bank Central Asia (BCA). Selain itu keluarga Hartono masih menjadi keluarga paling kaya dengan didukung bisnis tembakau atau pembuat rokok kretek terbesar di Indonesia.

Bersama adiknya, ia juga memiliki merek elektronik ternama di Indonesia, Polytron, real estate utama di Jakarta, dan saham di startup game Razer.

Baca juga: Forbes: Orang yang sangat, sangat kaya menjadi sangat, sangat kaya lagi

2. Michael Bambang Hartono

Menurut catatan Forbes, Michael Bambang Hartono menjadi orang terkaya Indonesia dengan harta kekayaan senilai 17,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 260,94 triliun. Dengan pencatatan kekayaan tersebut, Michael Hartono berada di urutan 102 sebagai orang terkaya di dunia.

3. Prajogo Pangestu

Prajogo pangestu memulai bisnisnya di bidang perkayuan pada akhir tahun 1970-an. Ia merupakan pemilik perusahaan Barito Pacific Timber. Perusahaan tersebut menjadi banyak dikenal pada tahun 1993 dan berganti nama menjadi Barito Pacific setelah mengurangi bisnis kayunya pada tahun 2007.

Menurut laporan Forbes, Prajogo Pangestu adalah orang terkaya Indonesia nomor 3 dengan kekayaan sebesar 6,7 miliar dollar AS atau sektar Rp 97,67 triliun dan berada di urutan ke-400 di daftar orang terkaya di dunia.

Pada 2007 Barito Pacific mengakuisisi 70 persen perusahaan petrokimia Chandra Asri, yang juga diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 2011 Chandra Asri bergabung dengan Tri Polyta Indonesia dan menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia.

Editor: Adi Wikanto