KONTAN.CO.ID - ZURICH. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa (6/7/2021) merekomendasikan penggunaan obat radang sendi Actemra dari Roche dan Kevzara dari Sanofi dengan kortikosteroid untuk pasien Covid-19. Langkah ini diambil WHO setelah data dari sekitar 11.000 pasien menunjukkan obat-obatan ini mengurangi risiko kematian. Reuters memberitakan, tim WHO mengevaluasi terapi dan menyimpulkan bahwa merawat pasien Covid-19 yang parah dan kritis dengan apa yang disebut antagonis interleukin-6 yang menghalangi peradangan mengurangi risiko kematian dan kebutuhan akan ventilasi mekanis. Menurut analisis WHO, risiko kematian dalam 28 hari untuk pasien yang mendapatkan salah satu obat radang sendi dengan kortikosteroid seperti deksametason adalah 21%, dibandingkan dengan risiko 25% yang diasumsikan di antara mereka yang mendapat perawatan standar. Menurut WHO, untuk setiap 100 pasien dengan kondisi seperti itu, empat akan bertahan.
2 Obat sendi ini direkomendasikan WHO untuk mengurangi risiko kematian Covid-19
KONTAN.CO.ID - ZURICH. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa (6/7/2021) merekomendasikan penggunaan obat radang sendi Actemra dari Roche dan Kevzara dari Sanofi dengan kortikosteroid untuk pasien Covid-19. Langkah ini diambil WHO setelah data dari sekitar 11.000 pasien menunjukkan obat-obatan ini mengurangi risiko kematian. Reuters memberitakan, tim WHO mengevaluasi terapi dan menyimpulkan bahwa merawat pasien Covid-19 yang parah dan kritis dengan apa yang disebut antagonis interleukin-6 yang menghalangi peradangan mengurangi risiko kematian dan kebutuhan akan ventilasi mekanis. Menurut analisis WHO, risiko kematian dalam 28 hari untuk pasien yang mendapatkan salah satu obat radang sendi dengan kortikosteroid seperti deksametason adalah 21%, dibandingkan dengan risiko 25% yang diasumsikan di antara mereka yang mendapat perawatan standar. Menurut WHO, untuk setiap 100 pasien dengan kondisi seperti itu, empat akan bertahan.