KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk memperkuat bisnis tambang dan penjualan batubara, PT ABM Investama Tbk (ABM) bakal lebih agresif mendorong produksi dari tambang di Meulaboh, Aceh. Setelah tahun lalu produksi batubara dari Aceh berhasil digenjot naik 479,35% menjadi 2,60 juta ton, tahun ini produksinya akan kembali dikerek hingga 5 juta ton. "Target optimum kami di tahun 2019 nanti produksi dari tambang Aceh bisa mencapai 10 juta ton. Sehingga dari dua lokasi tambang di Aceh dan Kalimantan Selatan, ABM bisa memproduksi sekitar 15 juta ton batubara setahun," jelas Adrian Erlangga, Direktur Keuangan ABM Investama melalui keterangannya, Jumat (1/6). Adrian Erlangga mengatakan, sejak awal perusahaan telah melakukan investasi yang cukup besar untuk membangun infrastruktur tambang yang mumpuni di Meulaboh. Sehingga ketika ingin meningkatkan produksi di sana pada tahun depan, ABM tak perlu menambah modal lagi.
ABM Investama targetkan produksi batubara di Aceh jadi 10 juta ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk memperkuat bisnis tambang dan penjualan batubara, PT ABM Investama Tbk (ABM) bakal lebih agresif mendorong produksi dari tambang di Meulaboh, Aceh. Setelah tahun lalu produksi batubara dari Aceh berhasil digenjot naik 479,35% menjadi 2,60 juta ton, tahun ini produksinya akan kembali dikerek hingga 5 juta ton. "Target optimum kami di tahun 2019 nanti produksi dari tambang Aceh bisa mencapai 10 juta ton. Sehingga dari dua lokasi tambang di Aceh dan Kalimantan Selatan, ABM bisa memproduksi sekitar 15 juta ton batubara setahun," jelas Adrian Erlangga, Direktur Keuangan ABM Investama melalui keterangannya, Jumat (1/6). Adrian Erlangga mengatakan, sejak awal perusahaan telah melakukan investasi yang cukup besar untuk membangun infrastruktur tambang yang mumpuni di Meulaboh. Sehingga ketika ingin meningkatkan produksi di sana pada tahun depan, ABM tak perlu menambah modal lagi.