AKR Corporindo (AKRA) siap mendulang berkah dari penetapan JIIPE sebagai KEK



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) bersiap mendulang berkah dari penetapan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Teknologi & Manufaktur.

AKRA memproyeksi, porsi kontribusi laba kotor dari bisnis kawasan industri yang dikelola bersama Pelindo III itu bakal mencapai double digit. Asal tahu, menurut catatan Kontan.co.id, kontribusi JIIPE terhadap laba bruto mix baru mencapai 9% per Desember 2020 lalu.

“Porsi kontribusi JIIPE dalam laba kotor AKRA kami perkirakan mencapai 15% di tahun 2021 lalu naik lagi menjadi 23% di tahun 2023,” kata Direktur PT AKR Corporindo Tbk Suresh Vembu kepada Kontan.co.id, Jumat (2/7).


Baca Juga: Gresik JIIPE resmi ditetapkan sebagai KEK Teknologi & Manufaktur

Penetapan JIIPE sebagai KEK Teknologi & Manufaktur disahkan melalui Peraturan Pemerintah (PP) No. 71 Tahun 2021 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo tanggal 28 Juni 2021 lalu.

Kawasan industri seluas 1.761 Ha yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur ini dilengkapi dengan kawasan pelabuhan laut seluas  400 Ha. Letak pelabuhan itu berada di Selat Madura dan bagian dari Kawasan Pelabuhan Surabaya dengan total panjang dermaga 6.200 m, kedalaman air laut -16 m LWS.

Dengan kedalaman itu, KEK Gresik JIIPE dapat melayani kapal yang berukuran hingga 150.000 DWT. Saat ini pelabuhan tersebut telah memasuki pengembangan tahap ke-2: Perluasan Jetty dari 30x250 m menjadi 50x500 m

Selain terkoneksi dengan jalur laut, JIIPE juga terkoneksi yang Jalan Tol Krian Legundi Bunder Manyar, serta Kereta Api. Saat ini,  KEK Gresik JIIPE telah memiliki 13 tenant dari industri chemical processing, makanan, konstruksi, dan smelter.

 
AKRA Chart by TradingView

Editor: Yudho Winarto