KONTAN.CO.ID - Alergi debu adalah salah satu jenis alergi yang dialami oleh banyak orang. Biasanya, jenis alergi itu membuat penderitanya seperti mengalami asma dan pilek dalam jangka waktu yang lama.

Jenis alergi debu tersebut disebabkan oleh binatang sangat kecil yang sulit dilihat tanpa bantuan alat.

Mengutip dari Web MD, jenis binatang kecil tersebut memakan sel kulit mati dalam debu yang tersebar di sekeliling Anda. Beberapa gejala yang bisa muncul adalah mata gatal, berair, dan berwarna merah, bersin, serta hidung yang terasa gatal dan berair.

Anda tak perlu khawatir jika mengalami jenis alergi tersebut karena bisa diatasi dengan minum obat. Menjaga kebersihan lingkungan Anda pun bisa menurunkan risiko datangnya alergi sehingga kondisi kesehatan Anda tetap terjaga.

Baca Juga: Serba-serbi bersin, mekanisme pertahanan tubuh yang menarik untuk diketahui

Penyebab alergi debu

Sistem imun tubuh seseorang yang alergi dengan debu melihat debu sebagai suatu hal yang berbahaya. Saat tubuh terpapar oleh jenis alergen tersebut, inflamasi akan muncul sebagai reaksi tubuh. Hal itulah yang membuat gejala alergi muncul.

Ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko seseorang memiliki alergi. Mulai dari riwayat kesehatan keluarga, terlalu banyak terpapar debu, usia, dan lain sebagainya.

Untuk dapat mengatasi alergi dengan baik, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter agar efek faktor tersebut bisa diminimalisasi.

Biasanya, dokter akan bertanya tentang gejala apa saja yang sering muncul dan seberapa banyak tubuh Anda terkena paparan debu. Dokter juga akan melakukan serangkaian tes untuk benar-benar memastikan bagaimana kondisi Anda.

Baca Juga: Batuk saat pandemi corona, kapan harus memeriksakan diri ke dokter?