Ancaman invasi Taiwan oleh China semakin nyata, ini buktinya



KONTAN.CO.ID - BEIJING. Taiwan telah melaporkan bahwa China telah meningkatkan penempatan militer selama seminggu terakhir. Hal ini semakin mendukung tren yang berkembang bahwa Beijing akan segera melakukan invasi ke pulau tersebut.

Melansir Express.co.id, baik Taiwan dan Jepang melaporkan peningkatan pasukan militer Beijing. Pemerintah China Xi Jinping menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri dari daratan, dan telah mengancam aksi militer sejak awal tahun.

Pada hari Senin, Jepang dan Taiwan mengatakan ada serangan ke zona identifikasi pertahanan udara masing-masing.


Taipei mengatakan sepuluh pesawat militer China, termasuk pesawat tempur dan pesawat perang anti-kapal selam, telah terbang ke wilayah udaranya.

Baca Juga: Respons tantangan di Laut China Selatan, AS dan Filipina mempererat koordinasi

Sementara itu, Jepang mencatat pesawat ASW di dalam zonanya di timur Taiwan.

Jumat minggu lalu, terjadi serangan terbesar yang pernah terjadi ke zona pertahanan udara Taiwan, di mana terdapat 20 pesawat China termasuk pesawat pembom  memasuki daerah tersebut.

Sejak musim panas lalu, Beijing telah melakukan penerbangan reguler di atas selat Taiwan dan Selat Bashi.

Baca Juga: Kapal China masih di Laut China Selatan, AS dan Filipina pererat koordinasi

Express.co.uk yang melansir Financial Times melaporkan, China telah menargetkan wilayah tersebut karena sangat penting bagi pasukan untuk masuk ke perairan terbuka dan wilayah udara di Pasifik Barat.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie