KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pelaku industri di Amerika Serikat banyak yang mengeluh. Mulai dari pabrik denim di pedesaan Georgia hingga produsen loudspeaker St. Paul, Minneapolis. Semua mengomel tentang kapan ketidakpastian perang dagang yang dipicu Presiden Donald Trump akan berakhir. Pasalnya, kondisi ini membuat bingung banyak pelaku bisnis AS. Bulan ini saja, Trump mengumumkan tarif impor baja dan aluminium AS yang lebih tinggi dari Argentina dan Brasil; mengancam kenaikan tarif 100% atas keju Prancis, sampanye, dan barang-barang lainnya senilai US$ 2,4 miliar; dan berjanji untuk menaikkan tarif lebih lanjut untuk produk Uni Eropa lainnya atas subsidi pesawat. Baca Juga: Wall Sreet dibuka mixed di tengah kabar baik penundaan tarif impor oleh Amerika
AS tenggelam dalam ketidakpastian: Investasi melambat, laba perusahaan tergerus
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pelaku industri di Amerika Serikat banyak yang mengeluh. Mulai dari pabrik denim di pedesaan Georgia hingga produsen loudspeaker St. Paul, Minneapolis. Semua mengomel tentang kapan ketidakpastian perang dagang yang dipicu Presiden Donald Trump akan berakhir. Pasalnya, kondisi ini membuat bingung banyak pelaku bisnis AS. Bulan ini saja, Trump mengumumkan tarif impor baja dan aluminium AS yang lebih tinggi dari Argentina dan Brasil; mengancam kenaikan tarif 100% atas keju Prancis, sampanye, dan barang-barang lainnya senilai US$ 2,4 miliar; dan berjanji untuk menaikkan tarif lebih lanjut untuk produk Uni Eropa lainnya atas subsidi pesawat. Baca Juga: Wall Sreet dibuka mixed di tengah kabar baik penundaan tarif impor oleh Amerika